New Delhi, MISTAR.ID
Terjadi penambahan jumlah korban tewas akibat tanah longsor yang menerpa daerah wilayah Kerala, India. Saat ini diinformasikan sebanyak 108 orang tewas dampak peristiwa itu.
Dirangkum dari AFP, pada Rabu (31/7/24) longsor diakibatkan hujan monsun yang deras melanda perkebunan teh. Sebanyak 250 orang lainnya diselamatkan dari lumpur dan puing-puing.
“Malapetaka itu sudah menyebabkan hilangnya 108 nyawa. Itu merupakan salah satu bencana alam terburuk yang pernah disaksikan Kerala,” ucap kepala menteri negara bagian Pinarayi Vijayan dalam sebuah pernyataan.
Baca juga:Korban Tewas akibat Tanah Longsor di Filipina Jadi 54 Orang
Sebanyak 128 orang lainnya sudah ditangani medis di rumah sakit (RS) pasca mereka diselamatkan.
“Pikiran saya bersama seluruh orang yang sudah kehilangan orang yang mereka cintai dan doa bersama mereka yang terluka,” sebut Perdana Menteri (PM), Narendra Modi melalui postingan di platform media sosial (medsos) X.
Dikatakan hujan yang lebih deras dan angin kencang menerjang Kerala, pada Selasa (30/7/24). Vijayan meminta warga agar bersiap dengan potensi bencana yang lebih besar.
Baca juga:Longsor di Papua Nugini, Lebih 670 Orang Diperkirakan Tewas
“Bersiap dan memperhatikan ancaman akan potensi bencana yang lebih besar di masa mendatang. Masing-masing orang harus bersedia mematuhi instruksi yang diberikan oleh pihak berwenang dan tak mencuekinya,” tutur Vijayan. (dtk/hm16)
