10.9 C
New York
Sunday, May 12, 2024

Banjir Landa 3 Desa di Sidamanik, DPRD Dorong Pemkab Simalungun Bersikap

Simalungun, MISTAR.ID

DPRD Kabupatan Simalungun meminta Pemkab setempat agar bersikap pasca kejadian banjir melanda 3 Nagori (Desa) di Kecamatan Sidamanik seperti Tigabolon Pane, Tigabolon dan Babirong Ulu.

Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Simalungun, Erwin Saragih menyampaikan, terkait bencana alam banjir seperti yang terjadi itu tidak terlepas atau pun juga ada hubungannya dengan lingkungan hidup.

“Tentu kalau bertanya mengenai banjir. Tentu ini akan ada hubungannya dengan lingkungan hidup,” ujar Erwin Saragih dihubungi, pada Kamis (21/9/23).

Baca juga: Banjir di Tigabolon Simalungun, Masyarakat Bakal Gelar Aksi dan Tuntut Tanggung Jawab PTPN IV

Dari kejadian banjir yang melanda rumah-rumah warga, dikatakan Erwin, pihaknya bakal menelusuri apa penyebab bencana alam itu terjadi. Jika banjir terjadi seperti apa yang dikeluhkan masyarakat, juga akan jadi perhatian pihaknya.

“Kalau pun seperti yang disampaikan masyarakat karena alih fungsi tanaman, tentu akan menjadi pertanyaan kita terkhusus pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebagai mitra kerja kami,” ujarnya.

“Tentu sangat disayangkan lah, kalau pun akhirnya naati kita ketahui penyebab banjir itu karena alih fungsi. Itu tentu kita mohonkan kepada Pemkab Simalungun agar bersikap,” ucap Erwin lagi.

Baca juga: Tiga Desa di Kecamatan Sidamanik Dilanda Banjir, BPBD Simalungun Lakukan Kajian

Dikatakan Erwin lagi, pemerintah juga harus memikirkan sebelum investor memberikan investasinya. Atinya, jangan investasi oleh investor itu akhirnya mengakibatkan bencana bagi masyarakat di sekitar lingkungan perusahaan.

Pasca banjir, politisi Partai Gerindra ini juga meminta kepada Pemkab Simalungun menyalurkan bantuan kepada masyarakat. “Karena ini sudah kategori dalam bencana. Tentu Dinas Sosial (Dinsos) harus memberikan perhatian kepada masyarakat terkena banjir,” pungkasnya.

Diberitakan mistar.id, selain rumah warga yang terdampak, banjir juga merusak ratusan hektar lahan pertanian seperti padi, jagung dan menjebol beberapa kolam ikan milik masyarakat.

Baca juga: Dampak Negatif Konversi Teh ke Sawit Nyata, Nagori Tigabolon Diterjang Banjir Besar

Pangulu Nagori Tigabolon, Marisno Sitio menerangkan, dari penelusuran dilakukan pihaknya, air memang berasal dari arah konversi di Kebun Bah Butong.

Dirinya mengungkapkan, pihak PTPN IV telah ingkar janji terkait pembicaraan pembangunan kanal-kanal dan waduk di Nagori Tigabolon, sebagai langkah antisipasi jika debit air besar terjadi, karena dampak dari konversi yang mereka lakukan.

“Pertemuan di Kantor Direksi saat masih proses konversi, mereka berjanji akan membangun kanal dan waduk. Tetapi hingga konversi selesai, tidak ada satu pun bangunan terealisasi di Nagori Tigabolon,” ucap Marisno. (hamzah/hm16)

Related Articles

Latest Articles