18.6 C
New York
Sunday, September 29, 2024

Pelaku Tabrak Lari Pakai Fortuner di Medan Diduga Oknum Polisi

Medan, MISTAR.ID

Pelaku tabrak lari di Jalan S Parman, Kota Medan yang kemudian melarikan diri dan sempat menodongkan pistol ke warga, pada Selasa (26/6/24). Pelaku diduga merupakan oknum polisi asal Provinsi Aceh.

Amin salah satu saksi mata mengatakan, kejadian terjadi sekira pukul 13.14 WIB. Saat itu, Amin melihat ke arah luar gedung tempatnya bekerja ramai orang.

Kemudian Amin keluar dan mendengar ada pengejaran pelaku tabrak lari yang berhasil ditangkap.

Baca juga:Pengendara Fortuner Tabrak Lari di Medan dan Sempat Todongkan Pistol

“Saya lihat ramai. Saya keluar. Katanya tabrak lari,” kata Amin, di depan Lapangan Merdeka, Kota Medan.

Saat itu Amin pun merasa heran. Pasalnya, pelaku telah terdesak dan berada di dalam mobil tak diamankan. Ternyata pelaku memegang sebuah pistol yang sempat ditodongkan kepada warga yang mengejarnya dari Jalan S Parman.

“Tapi kok nggak boleh mendekat. Katanya bawa pistol. Bawa pistol dia. Warna silver. Siapa yang berani mendekat,” bebernya.

“Pengendara Gojek ada ditodong waktu masa pengejaran,” tambah Amin.

Baca juga:Kapolres Siantar: Pengemudi Tabrak Lari di Depan Nommensen di Bawah Umur dan Positif Narkoba

Amin pun menerangkan, sebelum diboyong oleh polisi, pelaku sempat mengaku seorang polisi dari Lhokseumawe. Hal itu diutarakan Amin, karena pelaku sempat menunjukkan Kartu Tanda Anggota (KTA).

“Cuma dia sudah memperlihatkan kartu anggota. Lhokseumawe,” terangnya.

Sebelumnya, pengendara mobil Fortuner disebut menabrak siswa di Jalan S Parman. Pelaku sempat lari dan dikejar. Dalam pengejaran tersebut pelaku menodongkan pistol.

Salah satu saksi mata bernama Adul menyebutkan, pelaku datang dari arah Balai Kota menuju Stasiun Kereta Api (KA) Kota Medan.

Baca juga:Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Korban di Depan Nommensen Siantar Ditangkap

“Ngeri kali tadi. Dari sinilah (arah Balai Kota). Mundur dia ke sana (depan KA Medan),” kata Adul.

Kemudian pelaku yang bingung memutar arah. Namun pelaku gagal melarikan diri.

Saat telah terdesak, mobil kemudian dilempari dengan batu oleh warga sekitar dan para driver ojek online (ojol) yang sempat mengejar pelaku. (raja/hm16)

Related Articles

Latest Articles