Friday, May 9, 2025
home_banner_first
NASIONAL

Menag Nasaruddin Ucapkan Selamat kepada Paus Leo XIV, Apresiasi Pesan Damai

journalist-avatar-top
Jumat, 9 Mei 2025 12.40
menag_nasaruddin_ucapkan_selamat_kepada_paus_leo_xiv_apresiasi_pesan_damai

Menag Nasaruddin Ucapkan Selamat kepada Paus Leo XIV, Apresiasi Pesan Damai

news_banner

Jakarta, MISTAR.ID

Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Kardinal Robert Francis Prevost sebagai pemimpin baru umat Katolik dunia. Kardinal asal Amerika Serikat itu terpilih melalui konklaf yang digelar sejak 7 Mei 2025 dan kini resmi menjabat sebagai Paus ke-267 dengan nama kepausan Paus Leo XIV, menggantikan mendiang Paus Fransiskus yang wafat pada 21 April 2025.

"Selamat atas terpilihnya Paus Leo XIV sebagai pemimpin umat Katolik dunia. Kami berharap kepemimpinan beliau membawa semangat baru bagi perdamaian global," ujar Nasaruddin di Jakarta, Jumat (9/5/2025).

Menag juga memberikan apresiasi terhadap pesan perdana yang disampaikan Paus Leo XIV sesaat setelah terpilih. Dalam pidato pertamanya, Paus menyerukan pesan damai yang menyentuh berbagai lapisan masyarakat dunia.

"Seruan damai dari Paus Leo XIV adalah ajakan universal yang sangat relevan di tengah tantangan dunia saat ini. Kita semua bertanggung jawab untuk mewujudkan harapan tersebut menjadi kenyataan," ujarnya.

Lebih lanjut, Nasaruddin menyoroti tekad Paus Leo XIV untuk melanjutkan warisan perjuangan Paus Fransiskus, khususnya dalam membangun jembatan perdamaian lintas agama. Ia menyinggung dua dokumen penting peninggalan Paus Fransiskus: Dokumen Persaudaraan Manusia yang ditandatangani bersama Grand Syekh Al Azhar pada 2019, serta Deklarasi Istiqlal yang ditandatangani bersama dirinya di Jakarta pada September 2024.

"Melalui Deklarasi Istiqlal, kami mengusung diplomasi lintas iman yang berfokus pada kemanusiaan dan pelestarian lingkungan. Deklarasi ini menegaskan bahwa ajaran agama dapat menjadi jawaban atas tantangan besar zaman, seperti dehumanisasi, krisis iklim, dan ketimpangan sosial," jelasnya.

Menag pun berharap agar nilai-nilai luhur dalam Deklarasi Istiqlal tetap menjadi pijakan dalam kepemimpinan Paus Leo XIV, demi terwujudnya dunia yang lebih manusiawi, alam yang lestari, dan masyarakat global yang lebih bersatu. (mtr/hm17)

REPORTER:

RELATED ARTICLES