28.5 C
New York
Tuesday, June 18, 2024

Anak Korban Duga Ayahnya Diserang Preman Setempat Hingga Tewas

Medan, MISTAR.ID

Santri Purnomo (30) menerangkan penyerangan yang terjadi pada 4 Mei 2024 di Lorong Pendowo, Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, dilakukan oleh seorang preman berinisial B.

Dugaan itu disebutkan Santri karena dari keterangan yang didapatnya bahwa puluhan orang yang usai menyerang mereka mengembalikan seluruh sajam ke rumah berinisial B.

“Habiskan itu pun kata yang mereka tersangka yang sudah dapat pulangin barang-barang itu ke rumah Bagong semua. Kek kelewang. Setahu saya preman,” kata Santri, Kamis, (13/6/2024).

Baca juga: Satu Keluarga Peternak di Percut Diserang, Kepala Keluarga Tewas Dibacok Puluhan Orang

Santri juga menyebutkan jika percobaan pembunuhan yang dialami anggota keluarganya tidak hanya itu saja. Sebab pada 2 Juni 2024, adik korban bernama Sandra Ramadhan sempat ditembak dengan senjata api.

Menurutnya, percobaan pembunuhan itu terjadi karena Sandra melaporkan kejadian pada 4 Mei 2024 ke Polsek Medan Tembung.

“Ya itulah adik saya. Tanggal 2,” terangnya.

“Katanya sudah sempat diletuskan tiga kali. Nggak kena, adik saya mengelak. Iyalah karena Ramadhan ini pelapor,” pungkasnya.

Sebelumnya, Santri menerangkan kejadian pada 4 Mei 2024 yang menewaskan ayahnya. Disebutkan puluhan orang menyerang rumah mereka.

Baca juga: Diduga Maling Motor Terkapar Dihajar Massa di Kampung Kolam Percut

Santri bersama ayah dan adiknya sempat melawan. Namun sayangnya, ayahnya bernama Sarengat tewas dibacok puluhan orang.

Sebelum tewas, ayahnya sempat dilarikan ke RS Haji. Namun saat di tengah jalan, ayahnya menghembuskan nafas.

Kemudian peristiwa penyerangan itu dilaporkan ke Polsek Medan Tembung dengan nomor STTLP/B/662/V/2024. (raja/hm17)

Related Articles

Latest Articles