Medan, MISTAR.ID
Dua pekan menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah/2024, permintaan hewan kurban khususnya domba meningkat di Kota Medan. Hal itu terlihat pada lapak penjual hewan kurban di Jalan AH Nasution Medan.
Lapak dengan brand Qurban Premium ini menyediakan domba dengan kualitas daging premium.
Hewan-hewan kurban itu dipilih melalui proses penelitian dari ahli peternakan IPB, Prof Dr Asep Gunawan, yang bertujuan menghasilkan daging domba berkualitas premium.
“Sudah 69 domba di pesan masyarakat. Sejak kita buka stan dari delapan hari lalu. Kalau kurang, insya Allah akan masuk lagi 44 ekor lagi. Permintaan juga ada dari luar kota. Jadi saya rasa permintaan ini cukup tinggi,” kata pemilik lapak, Fikri, Selasa (28/5/24) sore.
Baca juga:Â IHSG dan Harga Emas Menguat, Rupiah Terpantau Stabil Cenderung Melemah Â
Owner Aleesha Aqiqah yang menjadi perpanjangan tangan penjualan Qurban Premium di Medan itu menuturkan, beberapa perbedaan hewan ternak miliknya dengan lainnya.
Menurut Fikri, domba Qurban Premium sudah melalui penelitian dan memperoleh Marker CYP2AP, LEPR dan CYP2EI, menghasilkan daging lebih empuk, karkas yang tinggi serta rendah kolesterol, sesuai dengan pola hidup sehat.
“Cocok untuk yang ingin hidup pola sehat. Sehingga bukan sekedar caplok kata premium tapi memang domba di sini hasil seleksi dari satu program dari IPB oleh Prof Dr Asep Gunawan tadi,” terangnya.
Untuk menghasilkan domba kualitas premium, lanjut Fikri, tentu harus didukung dengan kualitas kandang, pakan, serta catatan yang jelas.
Program ini baru dilakukan di tujuh peternakan di Indonesia dan salah satunya di Peternakan Sugiono di Serdang Bedagai. Peternakan ini menjadi satu-satunya di Sumatera Utara (Sumut) yang ikut dalam program penelitian ini.
Baca juga:Â Tingginya Tingkat Kriminalitas Berpotensi Hambat Perputaran Ekonomi
“Akhirnya kita promosikan ini dan domba-domba yang kita jual ini hasil dari program pemuliaan daging domba dari IPB tersebut. Khusus untuk kurban kita buka di stand ini dan untuk pemasarannya ada dari rumah potong hewan di Alessa Aqiqah yang berlokasi di Medan Polonia,” jelas Fikri.
Terkait harga, Fikri mengklaim masih dalam kategori murah jika dibanding harga domba kurban lainnya. Bila di masjid-masjid harga mulai dari Rp2,2 juta dan Rp2,3 juta. Di qurban premium dengan berat kambing 25 kg dimulai dari harga Rp2 juta.
“Kalau di tempat lain dengan berat 21 kg harga sudah diatas Rp2 juta. Jadi jangan salah kalau kita bawa nama premium, harga kita merakyat. Sambil berjalan kita juga menyediakan untuk akikah. Saya harap ke depan masyarakat tahu akan qurban premium ini,” pungkasnya. (anita/hm22)
