Medan, MISTAR.ID
Dalam memberantas aksi begal dan geng motor di Kota Medan, Polda Sumut dan jajaran mengerahkan 120 personil setiap malam untuk melakukan patroli di seluruh titik di Kota Medan.
Upaya tersebut mendapat dukungan dari anggota DPRD Kota Medan, H Doli Indra Rangkuti. Doli menyebut, patroli rutin memang harus dilakukan mengingat kondisi Kota Medan mulai terancam dengan aksi geng motor dan begal.
“Jangankan masyarakat, saya sendiri juga merasakan takut keluar untuk malam hari. Makanya dengan adanya patroli ini, kita harap situasi Kota Medan bisa kembali kondusif dan masyarakat tidak merasa diteror begal,” ujarnya saat diwawancarai Mistar, Jumat (4/10/24).
Tak hanya sekedar patroli, Sekretaris DPD PKS Kota Medan ini berharap patroli yang dilakukan benar-benar efektif. Artinya, titik-titik yang rawan aksi begal harus terus dilintasi.
Baca juga: 120 Personel Patroli Presisi Poldasu Dinilai Belum Efektif Antisipasi Kejahatan Jalanan
“Semua lokasi harus disisir, tapi yang benar-benar rawan itu yang harus difokuskan. Sebab meski ada patroli, nyatanya aksi begal itu masih ada. Jadi kita menilai sejauh ini belum efektif. Makanya saya bilang, kegiatan ini kita dukung tapi harus tepat sasaran,” katanya.
Doli juga mengingatkan pihak kepolisian agar memberikan tindakan tegas kepada para pelaku begal dan geng motor yang kerap berbuat sadis dalam aksinya.
“Efek jera berupa tindakan tegas harus dilakukan. Sudah banyak masyarakat yang menjadi korbannya. Kasus ini harus menjadi perhatian kita bersama, namun pihak kepolisian harus menjadi garda terdepan dalam menciptakan rasa aman di Kota Medan, apalagi ini menjelang Pilkada,” tutup pria yang terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Medan periode 2024-2029 dari Dapil III ini. (rahmad/hm25)
