Sergai, MISTAR.ID

Oknum aparatur sipil negara (ASN) Dinas Kesehatan Serdang Bedagai (Sergai), berinisial RS yang telah dimutasi beberapa bulan, akhirnya kembali bekerja di tempat sebelumnya.
Mutasi yang sempat itupun menjadi perhatian publik.

Saliman (65) salah seorang tokoh masyarakat Desa Naga Kesiangan, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai mengatakan, saat terjadi mutasi ASN inisial ERT yang merupakan bidan desa di Puskesmas Naga Kesiangan akhir tahun lalu, dia sempat menelepon Bupati H Darma Wijaya.

“Iya, saya menelepon Pak Bupati terkait mutasi tersebut, mengingat salah satunya Bidan Desa yang sangat dibutuhkan masyarakat,” kata Saliman, Jumat (17/5/24).

Baca juga: Resahkan Warga, 2 Anggota Geng Motor Diamankan Polres Sergai

Saat itu, menurut Salimin, Bupati Darma Wijaya mengatakan bahwa kedua ASN tersebut tidak akan dimutasi dan akan dikembalikan bekerja di Puskesmas Naga Kesiangan, jika mereka saling bermaafan.

“Tapi sekarang, yang saya dengar malah ASN yang telah dimutasi ke Puskesmas Pangkalan Budiman berinisial RS kembali bekerja di Puskesmas Naga Kesiangan, kok bisa begitu?” ungkap Saliman sembari bertanya.

Sementara itu, warga Desa Naga Kesiangan Wendy Hutabarat mengatakan, kembalinya RS bertugas di Puskesmas Naga Kesiangan diduga melibatkan tokoh masyarakat yang sangat disegani di Jajaran Pemkab Sergai.

“Saya menduga ada seseorang yang punya ‘nama besar’ yang memang sosoknya sangat disegani di lingkungan Pemkab Sergai yang Ikut merekomendasikan supaya oknum ASN inisial RS tersebut bisa dimutasi kembali ke Puskesmas Naga Kesiangan,” katanya.

Menurut Wendy, dia juga sudah pernah bertemu dan berbincang dengan sosok yang ia maksudkan.

“Saya pernah bertemu beliau dan sempat berbincang bincang terkait mutasi kedua ASN tersebutm” katanya sembari menyatakan akan menyurati instansi terkait.

Baca juga: Dimutasi, Oknum ASN Sergai Bisa Kembali Bekerja Ke Tempat Asal

“Kami akan menyurati Kementerian Dalam Negeri dan Badan Kepegawaian Nasional terkait kejanggalan ini,” kata Wendy.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sergai, Dingin Saragih, tidak bersedia memberi penjelasan terkait mutasi tersebut saat dikonfirmasi via telpon (15/5/24).

“Ada apa rupanya? Kok ‘ini kali’ sama orang itu,” kata Dingin.

Saat ditanya apa pertimbangannya sehingga RS bisa kembali bertugas di Puskesmas Naga Kesiangan, Dingin kembali mempertanyakannya.

“Kira-kira maunya apa rupanya? Sudah pindah rupanya dia? Nanti saya cek dulu,” ketusnya.

Untuk diketahui, pada pemutasian di Puskesmas Naga Kesiangan itu, Dua orang ASN berinisial RS dan ERT dimutasikan. Informasi yang beredar dua ASN yang sama sama berdomisili di Perumahan Puskesmas Naga Kesiangan itu karena permasalahan pribadi.

Kedua ASN ini kemudian dimutasi. Namun, kabar terakhir yang beredar menyebutkan bahwa RS kembali bertugas ke Puskesmas Naga Kesiangan. (damanik/hm22)