Rusia, MISTAR.ID
Sirene dengan suara yang lama dibunyikan ke Kyiv, Ibu Kota Ukraina, Senin (29/5/23), berhubung dengan gempuran yang dilancarkan militer Rusia pada siang hari. Sirene berbunyi sebagai peringatan kepada masyarakat untuk segere menyelamatkan diri.
Kepala militer Kyiv, Serhii Popko, mengatakan bahwa gempuran rudal Rusia sudah terjadi di malam harinya, namun 6 jam kemudian serangan hebat, seperti hujan di langit Ibu Kota Ukraina.
Baca Juga:Rusia ‘Warning’ AS dan Sekutunya Kirimkan F-16 ke Ukraina
“Negara agresor itu meluncurkan serangan rudal lainnya di Kyiv. Mereka menggunakan rudal balistik,” ujar Popko, Senin (29/5/23) dengan menekankan bahwa dicegah itu berhasil ditangani dan serangan itu mengenai Ukraina.
Menurut Popko, saat ini Rusia mulai mengubah taktik tempur di Kyiv. Jika dulu Rusia hanya menyerang di malam hari, kini mereka memperpanjang waktu serangan.
“Setelah selama ini hanya menyerang pada malam hari, mereka menyerang kota yang damai itu di siang hari, ketika kebanyakan warga sedang bekerja dan berada di luar rumah.” ujarnya.(cnn/hm17).
