7.5 C
New York
Friday, March 29, 2024

Astaga! Harga Beras Kembali Melonjak, Pedagang Siantar Gelisah

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Harga beras berbagai jenis dan merek di pasar tradisional di Kota Pematang Siantar kembali melonjak. Pantauan tersebut dilakukan setelah hari raya Lebaran. Kenaikan ini tidak saja membuat para pembeli kebingungan namun kegelisahan turut dirasakan pedagang, Minggu (7/5/23)

Seperti diungkapkan Rumi, salah satu pedagang sembako di pasar tradisional Dwikora. Dia pun sampai keheranan akibat kenaikan harga beras ini. Bahkan kenaikan harga beras sudah terjadi sejak tahun lalu.

“Naik lagi memang harga beras ini, Rp2000 per karung yang ukuran 10 kg. Berarti Rp200 per kilogram (kg). Harga beras sekarang tak bisa dibilang lah, makin gak jelas!” ucapnya.

Harga beras ini, sebut Rumi, tidak bisa dipastikan kapan naiknya ataupun turunnya, bisa jadi terus mengalami peningkatan saat ada pengiriman baru.

Baca juga:Kenaikan Harga Beras Mulai Melemah

Pedagang beras lainnya, di pasar yang sama yakni Arman. Tak jauh beda dengan pendapat Rumi, ia mengungkapkan harus menaikkan harga beras karena harga dari distributor melambung tinggi.

Menurutnya, harga per karung ukuran 10 kg bisa lebih dari Rp125 hingga 135 ribu untuk beras jenis IR 65. Lonjakan harga beras terjadi sebelum 2023.

“Heranlah, katanya lagi musim panen, tapi harganya masih mahal saja. Saya juga bingung, dibilang nggak ada (stoknya) tapi ada, dibilang ada tapi harganya masih naik. Kami pun pedagang bingung juga jadinya.”kata Arman.

Beras medium yang terbilang tinggi tersebut, ungkap Hadi, masih tetap dibeli oleh masyarakat, khususnya untuk masyarakat kelas ekonomi bawah. Alasannya, mau tidak mau untuk kehidupan sehari-hari.

Baca juga:Bulog Gelontorkan 100 Ribu Ton Beras Operasi Pasar untuk Redam Kenaikan Harga

Kenaikan harga beras juga dikeluhkan oleh para pembeli kenaikannya sangat berdampak kepada pengeluaran uang belanja mereka. Hal ini di ungkapkan oleh Roimah salah satu pembeli beras medium.

“Harga beras naik terus, pemasukan tetap. Mau ga dibeli sudah kebutuhan sehari-hari, dibeli harganya membuat terkejut dengarnya,” tutur Roimah. (Yetty/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles