Medan, MISTAR.ID

Pemerintah Provinsi (Pemprov) terus mendorong terwujudnya ekosistem demokrasi yang sehat di Sumatera Utara (Sumut).

Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Surya mengatakan, ekosistem demoktasi yang sehat dapat diwujudkan melalui pendidikan politik, peningkatan literasi digital pemilihan umum dan penguatan partisipasi masyarakat.

Hal itu dikatakan Surya saat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Rabu (9/4/2025).

“Kami percaya demokrasi yang sehat yang diawasi dengan baik akan melahirkan pemimpin yang berkualitas. Kebijakan yang berpihak kepada rakyat, dan pembangunan yang berkelanjutan," ujarnya di kantor Bawaslu Sumut saat acara tersebut digelar.

Surya mengatakan, perlu adanya kolaborasi berbagai pihak untuk mencapai tujuan tersebut. "Kolaborasi antara Bawaslu, KPU, pemerintah daerah, aparat penegak hukum, media massa, dan seluruh elemen masyarakat sipil menjadi sangat penting,” ucapnya.

Pempov Sumut juga senantiasa mendukung program dan kegiatan Bawaslu dalam rangka pembangunan demkorasi di Sumut, salah satunya mendukung penganggaran dalam pelaksanaan Pemilu.

“Pemprov Sumut sadar bahwa pelaksanaan Pemilu membutuhkan dukungan anggaran yang memadai. Itu demi seluruh tahapan pelaksanaan Pemilu dapat berjalan maksimal, baik di tingkat provinsi maupun di seluruh daerah,” tuturnya.

Pada momentum HUT ke-17 Bawaslu, Surya mengatakan refleksi untuk melihat apa yang telah dicapai Bawaslu selama ini bisa dilihat.

“Mulai dari pengawasan tahapan Pemilu, penindakan terhadap pelanggaran, hingga edukasi kepada masyarakat. Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi profesionalitas dan kerja keras seluruh jarajaran Bawaslu, khususnya Sumut,” katanya.

Ketua Bawaslu Sumut, M Aswin Diapari Lubis menyampaikan momen HUT ke-17 Bawaslu Sumut guna mengenang langkah Bawaslu selama 17 tahun dalam proses pengawasan Pemilu. “Semua proses aduan yang disampaikan Bawaslu, juga telah dijalankan dan terlaksana sebagaimana diatur dalan undang-undang yang berlaku,” ucapnya. (iqbal/hm24)