Tokyo, MISTAR.ID
Data awal menunjukkan jumlah pengunjung yang mendaki Gunung Fuji di Jepang mengalami penurunan tahun ini. Penurunan terjadi setelah pemerintah Jepang memberlakukan biaya masuk dan pembatasan jumlah pendaki harian untuk mengatasi kelebihan wisatawan atau overtourism.
Tahun ini, pihak berwenang juga memperkenalkan sistem reservasi daring karena kekhawatiran terhadap keselamatan dan dampak lingkungan.
Menurut Kementerian Lingkungan Hidup Jepang, jumlah pendaki turun sebesar 14 persen antara awal Juli dan awal September 2024.
“Penghitungan ini dilakukan dengan perangkat inframerah yang dipasang di empat jalur pendakian utama,” jelas Shintaro Ito, seperti dilansir dari CNN Indonesia, Jumat (13/9/24).
Baca juga: Kemenlu Buka Suara Soal Diduga WNI Bikin Gaduh di Jepang
Kementerian Lingkungan Hidup mencatat sekitar 178.000 pendaki mengunjungi gunung. Angka ini turun dari 200.000 pada tahun sebelumnya. Pintu masuk jalur pendakian ditutup sejak Selasa (10/9/24).
Gunung Fuji yang sering tertutup salju sepanjang tahun, menarik banyak pendaki selama musim panas yang mendaki sepanjang malam untuk melihat matahari terbit dari puncak setinggi 3.776 meter. (cnn/hm20)