Australia Pertimbangkan Ikut Misi Perdamaian di Ukraina


PM Australia, Anthony Albanese. (f: ist/mistar)
Canberra, MISTAR.ID
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengatakan negaranya akan mempertimbangkan untuk bergabung dalam misi penjaga perdamaian di Ukraina. Di sisi lain, ia menilai masih terlalu dini mengerahkan pasukan karena belum ada perdamaian yang tercapai.
Albanese menyampaikan hal tersebut saat bertemu Perdana Menteri Inggris Keir Starmer.
"Negara kita mendukung Ukraina, tapi Anda tidak bisa mengirim pasukan penjaga perdamaian tanpa adanya perdamaian," kata Albanese dalam konferensi pers, dilansir dari Reuters, Senin (10/3/2025).
Australia akan mengirim seorang perwakilan senior ke pertemuan kepala pertahanan di Paris, Selasa (11/3/2025), guna membahas bentuk dukungan lebih lanjut untuk Ukraina.
Di sisi lain, beberapa negara Eropa semakin aktif dalam meningkatkan bantuan ke Ukraina.
Sementara itu, Presiden AS Donald Trump memilih jalur diplomasi dengan mengadakan pembicaraan langsung dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengakhiri invasi yang telah berlangsung tiga tahun. (reuters/hm20)