Tuesday, January 21, 2025
logo-mistar
Union
EKONOMI

Menko Pangan: Daging Sapi Termurah se-Indonesia Ada di Sumut

journalist-avatar-top
By
Tuesday, January 21, 2025 09:58
120
menko_pangan_daging_sapi_termurah_seindonesia_ada_di_sumut

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan melakukan peninjauan harga bahan pokok di Pasar Sei Sikambing Medan, Selasa (21/1/25). (f: iqbal/mistar)

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan mengatakan jika harga sapi di Sumatera Utara (Sumut) menjadi harga paling mura se-Indonesia. Hal ini disampaikannya saat melakukan peninjauan harga bahan pokok di Pasar Sei Sikambing Medan pada, Selasa (21/1/25).

"Saya rasa harga daging (sapi) di sini paling murah se Indonesia. Di tempat lain saya cek paling murah Rp140.000 per kilogram untuk daging has. Di sini Rp125.000," ujarnya di hadapan para awak media.

Pria yang akrab disapa Zulhas juga menyoroti harga daging ayam. Disebutkannya, harga daging ayam juga terbilang murah. Namun, dampak harga murah dari sisi lain berpotensi membuat rugi peternak.

"Kemarin di Sulawesi Rp130.000. Jadi daging paling murah itu di sini. Kalau ayam Rp34.000. Harga ini sudah murah karena harga eceran Rp40.000," ungkapnya.

"Kalau harga ayam murah, nanti yang kasihan peternaknya. Harga Rp40.000 itu sudah untung, jadi kalau dijual Rp34.000 malah bisa bunting. Itulah kenapa pemerintah harus menstabilkan harga, jangan terlalu murah dan jangan terlalu tinggi," sambung Zulhas.

Dirinya menyebut pemerintah berperan dalam menstabilkan harga pangan agar tidak ada pihak yang dirugikan.

"Begitu kalau terlalu murah petani dan peternak kasihan, kalau terlalu mahal konsumen yang kasihan, jadi kita stabilkan sesuai patokan," tuturnya.

Sementara itu, untuk harga cabai juga relatif masih stabil saat ini.

"Kalau cabai memang masih mahal Rp58.000 per kilogram. Cabai keriting dan cabai rawit juga sudah turun jadi Rp65.000 dari Rp100.000," pungkasnya. (iqbal/hm20)

journalist-avatar-bottomRedaktur Elfa Harahap

RELATED ARTICLES