19 C
New York
Saturday, May 18, 2024

Siswa SMK Negeri 1 Siantar Ikuti UKK Demi Menghasilkan Lulusan Berkompeten

Simalungun, MISTAR.ID

Guna menghasilkan lulusan yang berkompeten, Siswa-siswi kelas XII SMK Negeri 1 Siantar, Kabupaten Simalungun mengikuti Uji Kompetensi Keahlian (UKK) Tahun Pelajaran 2022/2023.

Kepala SMK Negeri 1 Siantar, M.Syahrizal Damanik melalui wakasek bidang kurikulum sekaligus ketua pelaksana UKK, Risma Afriani Nanggolan mengatakan, UKK adalah suatu bentuk upaya pemerintah dalam menjamin mutu pendidikan.

“UKK merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menjamin mutu pendidikan pada satuan pendidikan SMK. Diharapkan melalui program ini, SMK bisa menghasilkan lulusan yang berkompeten,” kata Risma, Kamis (16/3/23).

Baca juga:Rohis Bersama PHBI SMK Negeri 1 Siantar Gelar Peringatan Isra Mi’raj

Lebih lanjut, Risma menjelaskan, bahwa pelaksanaan UKK di SMK Negeri 1 Siantar berlangsung kurang lebih dua minggu yang dibagi dua gelombang. Untuk program keahlian TKJ dan Multimedia berlangsung mulai tanggal 6 sampai 11 Maret 2023 dan gelombang kedua untuk program keahlian Kecantikan kulit dan rambut mulai tanggal 13 sampai tanggal 16 Maret 2023 sedangkan untuk Tata busana berakhir sampai tanggal 18 Maret 2023.

“Untuk UKK tahun ini ada empat program keahlian yang mengikuti UKK, yakni TKJ yang diikuti sebanyak 99 peserta didik, Multi media diikuti sebanyak 103 peserta didik, kecantikan kulit dan rambut sebanyak 56 peserta didik dan tata busana diikuti 70 peserta didik. Kita ambil jalur mandiri, sekolah bekerja sama dengan dunia kerja,” jelasnya..

Adapun tujuan UKK dilaksanakan menurut Risma adalah untuk mengevaluasi tingkat kemampuan siswa dan menguji tingkat keberhasilan kompetensi siswa sebelum di lepas kedunia kerja serta penentu dan sekaligus ujian akhir untuk menyelesaikan pendidikan  di SMK.

Baca juga:MTQ dan Pesparawi SMA/SMK Se Kabupaten Pakpak Bharat Digelar Bersamaan

“Setelah selesai UKK, siswa baru bisa menerima sertifikat kompetensi keahlian yang dikeluarkan oleh sekola bekerja sama dengan dunia kerja. Jadi dalam pelaksanaan UKK kita ada dua tim penguji yakni eksternal dan internal. Eksternal dari dunia kerja sedangkan internal dari sekolah,” sebut dia.

Dengan selasainya UKK gelombang pertama, Risma berharap UKK dapat berjalan dengan baik dan sukses.

“Tahap kedua sedang berlangsung,  anak-anak tetap melaksanakan UKK dengan disiplin, semoga mereka bisa mengaflikasikan ilmu yang mereka dapat dari SMK ini untuk prospek mereka dihadapan masyarakat nantinya dan bisa menjadi bekal untuk melanjut ataupun untuk bekerja,”kata Risma. (yetty/hm06)

 

 

Related Articles

Latest Articles