9.1 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Jelang Ramadhan, Harga Komoditas Cabai di Siantar Kompak Murah

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan 2023 atau 1444 Hijriah, harga komoditas pangan caba mengalami penurunan yang dirasa masyarakat cukup jauh bila dibandingkan harga cabai sebelumnya yang mencapai Rp40 ribu-Rp50 ribu perkilogram.

Berdasarkan pantauan Mistar.id di beberapa pasar tradisional di Kota Pematang Siantar, pada Rabu (15/3/23), harga rata-rata cabai merah jatuh menjadi Rp24 ribu – Rp26 ribu per kilogram (kg) dari harga sebelumnya Rp50 ribu per kg.

Sementara, harga cabai rawit juga turun hampir sama dengan cabai merah Rp24 per kg. Disusul oleh harga cabai hijau yang merosot menjadi Rp16 ribu – Rp20 ribu per kg.

Baca juga:Harga Cabai Merah Bertahan Rp44.000 Per Kg

Menurut para pedagang di pasar tradisional Dwikora, setelah sebelumnya harga Cabai sempat meroket, namun sekarang harga Cabai mulai berangsur turun. Mereka menyebut turunnya harga cabai disebabkan lantaran tingkat produksi dan pasokan dari sejumlah daerah sentra cukup melimpah.

“Ini musim panen cabai, banyak lah masuk barang (cabai-red). Otomatis permintaan yang ada sangat terpenuhi,” ujar Rentina Sinaga, salah seorang pedagang cabai di pasar tersebut.

Saat ini, kata dia, pasokan cabai mulai membanjir ke tiap grosir dan permintaan yang ada sudah terpenuhi. ’’Jadi murah lah harganya, kalau mahal dibuat, ya tak laku. Sekarang aja yang jual cabai bervariasi harganya. Karena lagi banjir cabai. Pasokan yang ada telah memenuhi,” sebut Rentina.

Hal senada juga dilontarkan oleh pedagang sayur-sayuran di pasar tradisional tersebut, Bapak Nico Siahaan. Sebelumnya, kata dia, memang ada kelangkaan pada beberapa jenis cabai yang sering dicari para konsumen.

“Harganya juga naik turun sebelumnya, kadang bisa naik 2000, kadang bisa turun 4000. Tapi saat ini pasokan cabai ke pasar sepertinya sudah banyak. Daerah penyuplai cabai mulai panen,” ungkap Bapak Nico.

Selain cabai, berdasarkan pantauan mistar, untuk komoditas tomat dan bawang juga mengalami penurunan. Hal tersebut menunjukan dari sisi produksi kedua bahan pangan itu tersedia serta pendistribusiannya berjalan lancar dari produsen hingga konsumen.

Baca juga:Harga Cabai Merah Anjlok Di Tebing Tinggi

“Tomat sekarang sudah lumayan turun dibanding sebelumnya yang sempat di harga Rp15 ribu per kg. Sekarang sudah turun jadi Rp8 ribu – Rp10 ribu per kg,” ucap seorang pedagang sayur mayur yang tak ingin disebutkan namanya.

Wanita itu menambahkan, kalau bawang saat ini relatif terkendali bahkan cenderung turun tidak terlalu mengalami kenaikkan dan masih dikategorikan masih normal Rp28 ribu -Rp32 ribu per kg untuk bawang yang kwalitasnya bagus. (Yetty/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles