Tanjung Balai, MISTAR.ID

Sebanyak 186 warga Kota Tanjung Balai menerima bantuan kesehatan gratis dalam bakti sosial (baksos) kesehatan gratis ke-148 yang diselenggarakan Yayasan Buddha Tzu Chi.

Kegiatan yang berlangsung di gedung eks Akper RSUD Dr Tengku Mansyur, Sabtu (3/5/2025) itu meliputi operasi katarak (127 pasien), hernia (8 pasien), bedah minor (36 pasien), serta perbaikan bibir sumbing dan langit-langit (15 pasien).

Wali Kota Mahyaruddin Salim, menyampaikan apresiasi atas peran serta dan kepedulian Yayasan Buddah Tzu Chi telah memberikan bantuan signifikan bagi masyarakat Tanjung Balai.

"Terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya pada para dokter dan tenaga medis Yayasan Buddha Tzu Chi atas ketulusan maupun bantuan yang telah diberikan," ujarnya didampingi Wakil Wali Kota, Muhammad Fadly Abdina.

Mahyaruddin juga menyoroti antusiasme masyarakat yang mencapai 700 orang saat mengikuti proses screening pekan lalu, di mana menunjukkan betapa besar kebutuhan dan harapan akan layanan kesehatan ini.

Lebih lanjut wali kota mengajak seluruh tenaga medis di Tanjung Balai untuk meneladani dedikasi para relawan Yayasan Buddha Tzu Chi yang murni mengabdikan diri untuk kemanusiaan. Dia menekankan pentingnya peningkatan pelayanan kesehatan secara bertahap dan menyeluruh demi memberikan yang terbaik bagi masyarakat.

Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai, Sunardi, menjelaskan baksos ini merupakan wujud nyata misi pihaknya dalam bidang kemanusiaan dan telah memberikan bantuan di 133 negara. Dirinya juga menyampaikan terima kasih ke berbagai pihak telah mendukung terlaksananya kegiatan tersebut.

Kegiatan baksos ini melibatkan 61 tenaga medis dan relawan dari Jakarta, 60 tenaga medis dan relawan dari Sumatera Utara (Sumut) dan Tanjung Balai, serta tim medis RSUD Dr Tengku Mansyur.

Sebagai bentuk apresiasi, Pemko setempat memberikan plakat kepada perwakilan Dinas Kesehatan dan PT PLN ULP Tanjung Balai atas dukungan mereka.

Di akhir acara, wali kota dan wakil wali kota menyempatkan diri untuk meninjau langsung kondisi pasien yang telah maupun akan menjalani operasi, memberikan semangat dan dukungan moril. (saufi/hm16)