Jakarta, MISTAR.ID
Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (BPOM) menemukan banyak jajanan pasar yang menggunakan bahan berbahaya, seperti formalin, boraks, serta pewarna tekstil seperti rhodamin B dan metanil yellow.
Plt Kepala BPOM RI Lucia Rizka Andalusia menyatakan bahwa bahan tambahan pangan berbahaya ini sering ditemukan di dalam mi kuning, yang membuat mi tersebut bisa awet selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan.
“Mi yang warnanya kuning dan dia awet bisa seminggu lebih. Dia nggak rusak. Bisa awet bulanan karena mengandung formalin,” ucap Rizka, seperti dilansir dari kompas, Minggu (7/7/24).
Baca juga: Jelang Lebaran, BPOM Medan Periksa 40 Sarana Makanan
Dijelaskannya, penggunaan boraks dalam makanan dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan dan organ tubuh lainnya.
Sedangkan Rhodamin B atau pewarna tekstil ini ditemukan dalam cone es krim dan makanan lainnya. Rhodamin B bersifat karsinogenik dan bisa menyebabkan kerusakan pada hati serta meningkatkan risiko kanker hati jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
“Ada juga ditemukan kandungan Rhodamin di cone ice cream berwarna merah muda,” tambahnya.
Pewarna ini bisa berbahaya bagi kesehatan, termasuk meningkatkan risiko kanker.
BPOM mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap makanan yang terlalu awet atau berwarna mencolok.
“Kalau dilihat rhodamin ini untuk pewarna tekstil. Sudah jelas-jelas tidak boleh untuk makanan. Tapi memang murah sekali dan gampang didapatkan,” kata Rizka. (kompas/hm20)
