18.3 C
New York
Friday, June 28, 2024

Warga Resah Aksi Pencurian Merajalela di Medan Denai

Medan, MISTAR.ID

Warga Kelurahan Medan Tenggara, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan merasa resah dengan maraknya aksi pencurian dalam beberapa minggu terakhir.

Beberapa warga pendatang bahkan memilih pindah dari wilayah tersebut.

Dalam 3 pekan terakhir, khusus di Lingkungan I saja sudah terjadi 3 kali aksi pencurian sepeda motor. Namun, dari ketiganya hanya 1 orang yang membuat pengaduan ke Polsek Medan Area.

Baca juga:Polisi Ungkap Aksi Pencurian Modus Test Drive di Medan

Adalah Rani (35) warga Langsa, yang tinggal di Jalan Menteng VII, Gang Wan Safi Barus. Wanita itu kehilangan sepeda motor Honda Beat yang dibelinya secara cash, pada Senin (17/6/24) tepat di Hari Raya Idul Adha.

“Kejadiannya pas Idul Adha. Jam 8 malam saya keluar sama teman. Jam 10 malam saya pulang, rumah sudah tercongkel. Kereta (sepeda motor) saya di dalam sudah nggak ada,” tuturnya kepada mistar.id, Jumat (28/6/24).

Karena kesibukannya, Dosen Universitas Negeri Medan (Unimed) itu pun membuat laporan ke Polsek Medan Area, pada Kamis (27/6/24).

“Baru buat laporan, karena saya harus ngambil buku hitam (BPKB) ke Langsa. Jadi nunggu saya ada waktu baru bisa diambil,” katanya.

Baca juga:Newsroom: Polisi Tembak Kaki Dua Pelaku Pencurian di Medan

Kepala Lingkungan (Kepling) I, Kelurahan Medan Tenggara, M Ridho membenarkan bahwa di wilayahnya sering terjadi aksi pencurian. Bahkan salah seorang warganya memilih pindah, karena merasa ketakutan tinggal di lingkungan tersebut.

“Ada 1 orang anak kos sekitar 2 atau 3 minggu lalu pindah, karena keretanya hilang,” jelas Ridho.

Dikatakan Ridho, peristiwa itu terjadi di Jalan Menteng VII, Gang Ria. Saat itu korban bernama Ade sedang keluar rumah. Tak lama berada di luar, Ade pun dikagetkan karena sepeda motornya sudah raib dari dalam rumah.

“Itu kejadiannya masih di bulan Juni ini,” jelas Ridho.

Baca juga:15 Anggota Polrestabes Medan DPO, 2 Pernah Dipenjara Kasus Pencurian

Selain itu, lanjut Ridho salah seorang warga yang sedang melakukan transaksi di BRIlink di Jalan Menteng Raya juga mengalami hal serupa.

“Waktu itu saya dapat laporan dari warga. Tapi korbannya bukan warga kita, hanya melintas lagi transfer,” tutup Ridho.

Terpisah, Kapolsek Medan Area, Kompol Hendri Aritonang ketika dimintai tanggapannya tidak merespons. (putra/hm16)

Related Articles

Latest Articles