15.7 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

Meski Terkendali, KPPU Tetap Awasi Harga Pangan Pokok Jelang Idulfitri

Medan, MISTAR.ID

Menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 H, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mencatat bahwa sepanjang Ramadhan, harga pangan pokok secara rata-rata nasional menunjukkan fluktuasi harga yang cukup terkendali.

Diketahui dari data Badan Pangan Nasional (Bapanas), KPPU mencatat presentase kenaikan harga bahan pokok nasional berkisar di antara 0,05% hingga 1,25% jika dibandingkan dengan rerata harga bahan pokok bulan lalu. Bahkan harga cabai rawit merah tercatat
sebagai komoditas dengan penurunan harga rerata yang paling tinggi secara nasional, yakni mencapai 35,30%, jika dibandingkan dengan harga rerata bulan lalu.

Hal ini menunjukkan bahwa semua pihak, khususnya pemerintah maupun pelaku usaha, berkomitmen menjaga agar harga pangan pokok untuk tetap kondusif melalui kelancaran dan ketersediaan pasokan di pasar dan menghindari adanya perilaku anti persaingan.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Pemkab Samosir Monitoring Harga Bahan Pokok di Pasar Onan Baru

Dari hasil monitoring pasar yang dilakukan oleh KPPU Kanwil I bersama Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Pemko Medan serta Dinas Perhubungan Pemko Medan di sejumlah pasar tradisional diketahui harga bahan pokok penting juga relatif stabil.

“Di Pasar Sentosa Baru, harga daging ayam yang sempat anjlok mulai beranjak naik di harga Rp28.000/kg. Sementara harga cabai merah beranjak naik menjadi Rp24.000/kg. Kenaikan ini menunjukkan adanya kenaikan permintaan dari masyarakat karena membaiknya daya beli masyarakat jelang lebaran ini,” kata Kepala KPPU Kanwil I Medan Ridho Pamungkas, Rabu (19/4/23).

Di sisi lain, KPPU Kanwil I juga akan mengkaji lebih dalam terkait anjloknya harga daging ayam di awal bulan Ramadhan ini. Disebutkan Ridho meski harga bahan pokok cenderung stabil, KPPU Kanwil I tetap akan mewaspadai pergerakan harga dan pasokan bapokting jelang dan pasca Idulfitri nanti.

Baca juga: KPPU Medan Awasi Harga Tiket Maskapai Penerbangan

“Kami mengingatkan kepada distributor dan produsen untuk tidak memanfaatkan gejolak harga dengan perilaku anti persaingan demi mendapatkan keuntungan berlebihan,” tegasnya.

Pengawasan ini ditambahkan Rhido untuk memastikan persaingan usaha berjalan dengan baik guna berkontribusi dalam pengendalian inflasi. Khususnya pada momentum hari besar keagamaan yang seringkali memberikan tekanan pada harga berbagai pangan pokok.

“Sehingga kami bersama pemerintah baik di tingkat pusat maupun wilayah aktif melakukan berbagai pengawasan di lapangan atas harga dan ketersediaan pangan pokok agar bebas dari tindakan anti persaingan,” pungkasnya. (anita/hm09)

Related Articles

Latest Articles