DPRD Sumut Soroti Proyek Tebing Sungai Senilai Rp2,7 Miliar di Siantar
Proyek Perkuatan Tebing Sungai di Kelurahan Sigulang-gulang, Kota Pematang Siantar, ambruk dan membahayakan rumah warga setempat. (f:indra/mistar)
Pematang Siantar, MISTAR.ID
Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Rony Reynaldo Situmorang menyoroti proyek pekerjaan perkuatan tebing sungai senilai Rp2,7 miliar di Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar.
Rony mengaku sudah mendengar proyek telah ambruk, dan mendesak agar Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bersama kontraktor pemenang tender, segera melakukan perbaikan.
Dari pengakuan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), Syarifuddin Lubis, ambruknya pengerjaan lantaran hujan mengguyur lokasi. Rony pun kemudian menduga perencanaan proyek yang kurang matang menjadi salah satu penyebab utamanya.
"Kita meminta agar pelaksana pekerjaan segera memperbaiki," kata anggota dewan dari Daerah Pemilihan (Dapil) 10 itu, pada Senin (27/1/25).
Baca Juga: PUPR Sumut Belum Tahu Alasan Proyek Perkuatan Tebing Sungai Senilai Rp2,7 Miliar di Siantar Ambruk
Walau sudah terjadi sepekan, Kepala UPTD Pematangsiantar Dinas PUPR Sumut, Syarifuddin Lubis sampai kini mengaku tidak tahu-menahu penyebab proyek yang berada di Kecamatan Siantar Utara itu amblas.
"Karena masih dalam masa pemeliharaan. Pelaksana pekerjaan membersihkan bekas runtuhan," ucapnya melalui pesan singkat.
Syarifuddin bilang, pengerjaan perkuatan tebing sungai dengan panjang tembok mencapai 28 meter dan tinggi 10 meter.
Proyek tersebut diketahui dikerjakan oleh CV SAM SAM dengan menggunakan APBD TA 2024 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut bernomor kontrak 602/1353/UPTD-PUPR-PS-KPA/VIII/2024 dengan masa pekerjaan 120 hari lamanya.
Di mana sebelumnya, Ketua Komisi D DPRD Sumut, Timbul Jaya Sibarani akan meninjau pekerjaan proyek yang amblas tersebut.
"Kita akan turun langsung ke lokasi untuk melihat kondisi di lapangan," ucapnya. (jonatan/hm27)