Korban Laka Tunggal di Padang Panjang, Keluarga Menanti Jenazah Tiga Warga Sipolha Simalungun
Bus ALS yang ditumpangi satu keluarga dari Simalungun saat laka tunggal di Padang Panjang. (f:ist/mistar)
Simalungun, MISTAR.ID
Keluarga korban kecelakaan tunggal Bus Antar Lintas Sumatera (ALS) yang terjadi di dekat Terminal Bukit Surungan, Kota Padang Panjang masih menantikan jenazah tiga warga Kabupaten Simalungun.
Adapun identitas ketiga korban laka tunggal di Padang Panjang tersebut yakni, Saruden Nainggolan, 74 tahun dan istrinya Romalola Sitanggang, 74 tahun serta putrinya bernama Desrita Nainggolan, 50 tahun.
Ketiga warga Kelurahan Sipolha Horisan, Kecamatan Pamatang Sidamanik, Kabupaten Simalungun ini mengalami kecelakaan tunggal pada Selasa (6/5/2025) pagi termasuk 12 penumpang lainnya.
Suasana di Lingkungan I Uruk Nagodang, Kelurahan Sipolha Horisan, Kecamatan Pamatang Sidamanik, Kabupaten Simalungun diselimuti duka mendalam.
Informasi yang dihimpun mistar, kerabat korban tengah menanti kedatangan jenazah korban yang masih dalam perjalanan menuju Kelurahan Sipolha, Kabupaten Simalungun.
Bahkan, keberangkatan satu keluarga ini untuk menghadiri pesta adat di Palembang sekaligus mengunjungi sanak saudara yang ada di perantauan.
"Mereka berangkat dari Pematangsiantar dengan senyum. Katanya mau menghadiri acara adat dan sekalian menjenguk anak, " kata Desna Damanik, tetangga korban.
Sementara itu, Lurah Sipolha Horison, Lasben Sinaga saat dikonfirmasi, Rabu (7/5/2025) membenarkan ketiga korban kecelakaan di Padang Panjang merupakan warga Kabupaten Simalungun.
"Pihak keluarga masih menunggu kedatangan jenazah dari Padang Panjang. Tapi masih kami pastikan lagi dan ini kami mau ke rumah duka," ujarnya. (hamzah/hm18)
