Saturday, January 18, 2025
logo-mistar
Union
KESEHATAN

Perhatikan Waktu Konsumsi Makan Pada Anak

journalist-avatar-top
By
Saturday, January 18, 2025 00:07
76
perhatikan_waktu_konsumsi_makan_pada_anak

Ilustrasi makanan anak. (f: ist/mistar)

Indocafe

Jakarta, MISTAR.ID

Selain memastikan bekal anak memenuhi kebutuhan gizi, waktu konsumsi juga merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan. Hal ini bertujuan agar vitamin, protein, dan mineral dalam makanan dapat diserap tubuh secara optimal.

Dokter dan Ahli Gizi Masyarakat, dr. Tan Shot Yen menyarankan agar makanan dikonsumsi maksimal dua jam setelah matang untuk menjaga keamanan dan kualitasnya.

"Makanan yang sudah matang sebaiknya dikonsumsi dalam dua jam setelah dimasak," ujar dr. Tan, seperti dilansir dari Kompas, Jumat (17/1/25).

Ia menjelaskan bahwa makanan yang dibiarkan lebih dari dua jam pada suhu kritis antara 5 hingga 60 derajat Celsius menjadi tempat ideal bagi bakteri dan jamur untuk berkembang, sehingga berisiko basi.

Menurut dr. Tan, makanan basi terjadi bukan karena ditutup dalam keadaan panas, melainkan karena terlalu lama berada di suhu kritis tersebut. Mengonsumsi makanan yang hampir basi dapat memicu gangguan pencernaan pada anak.

Ia menegaskan bahwa penyebab utama makanan basi pada bekal anak adalah durasi makanan dibiarkan terlalu lama dengan perubahan suhu drastis, yang mendukung pertumbuhan bakteri.

"Ketika suhu makanan mulai turun, dan sampai di tangan anak lebih dari lima jam, dengan suhu sekitar 30 hingga 40 derajat Celsius, potensi basi sangat tinggi," jelasnya.

Untuk mencegah hal tersebut, dr. Tan menyarankan agar bekal disajikan mendekati waktu istirahat anak di sekolah.

“Dengan begitu, makanan yang dikonsumsi masih dalam kondisi hangat dan tidak terlalu lama terpapar perubahan suhu,” tambahnya. (kompas/hm20)

journalist-avatar-bottomRedaktur Elfa Harahap

RELATED ARTICLES