Minnesota, MISTAR.ID

Industri konglomerat 3M Co mengatakan pada hari Jumat (1/5/20) menuntut lima vendor karena diduga melakukan penawaran palsu untuk menjual miliaran masker N95 yang tidak nyata dengan target ke pejabat pemerintah.

Vendor-vendor tersebut berusaha menjual masker tersebut kepada pejabat di Florida, Winconsin, dan Indiana dengan harga yang sangat tinggi dan menurut perusahaan 3M, mereka tidak terhubung sama sekali dengan vendor-vendor tersebut.

Masker N95 yang didesain untuk menyaring 95 persen partikal udara, merupakan salah satu alat pelindung yang paling dibutuhkan oleh para pekerja medis dalam menghadapi penyakit Covid-19. Perusahaan tersebut mengatakan untuk satu kasus mengklaim bahwa mereka memiliki hingga lima miliar masker N95 dengan harga tak masuk akal, dan memalsukan pernyataan bahwa mereka rekanan dengan perusahaa 3M.

“Kami akan mengambil tindakan hukum untuk kasus seperti ini dan bekerja sama dengan penegak hukum nasional dan internasional untuk membantu menghentikan para pelaku kejahatan yang melanggar hukum dan tidak etis ini,” jelas Wakil Presiden Senior 3M, Ivan Fong.

Perusahaan 3M mengatakan bahwa hal ini akan memberikan cacat kepada pemulihanorganisasi nirlaba terkait Covid-19. Mereka telah mengajukan total 10 tuntutan hukum pada bulan April dalam upaya memerangi penipuan.

Sumber : CNA
Pewarta : Julyana Ang
Editor : Jelita Damanik