Friday, February 7, 2025
logo-mistar
Union
SIMALUNGUN

Polisi Datangi Lokasi Judi Mesin Ketangkasan yang Sudah Tutup di Tanah Jawa

journalist-avatar-top
By
Friday, February 7, 2025 11:35
40
polisi_datangi_lokasi_judi_mesin_ketangkasan_yang_sudah_tutup_di_tanah_jawa

Sejumlah polisi berpakaian preman di lokasi perjudian yang sudah tidak beroperasi. (f:ist/mistar)

Indocafe

Simalungun, MISTAR.ID

Tim Jatanras Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Simalungun melakukan penertiban praktik perjudian mesin ketangkasan di wilayah hukum Polsek Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.

Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba mengatakan melakukan operasi penertiban dengan menyasar dua lokasi utama yang diduga menjadi tempat beroperasinya mesin judi ketangkasan.

"Lokasi pertama berada di samping Rumah Sakit Balimbingan, tepatnya di warung milik Marga Gultom, Nagori Balimbingan, Kecamatan Tanah Jawa," ujarnya, pada Jumat (7/2/25).

"Lokasi kedua bertempat di Halte Atlas, warung milik Boru Sirait di Kelurahan Huta Bayu, Kecamatan Huta Bayu Raja," sambungnya.

Ia menjelaskan tim menemukan bahwa kedua lokasi tersebut sudah tidak lagi mengoperasikan mesin judi ketangkasan.

"Kita juga melakukan pemantauan di beberapa titik warung lainnya di wilayah hukum Polsek Tanah Jawa, dan hasilnya tidak ditemukan adanya aktivitas perjudian mesin ketangkasan," tuturnya.

"Sebagai tindak lanjut, Polres Simalungun akan terus melakukan pemantauan rutin untuk memastikan tidak ada pemain judi yang kembali beroperasi di lokasi-lokasi tersebut," tambahnya.

Sementara itu, pemilik warung di Halte Atlas, Hesti Sirait mengakui bahwa sebulan yang lalu memang pernah menyediakan mesin judi, namun telah menghentikan operasinya dan mengembalikan mesin tersebut.

Ia bahkan memberikan testimoni dan berjanji tidak akan lagi menyediakan sarana perjudian di warungnya.

Hal serupa disampaikan Jekson Gultom, pemilik warung di dekat Rumah Sakit Balimbingan, dua minggu sebelumnya telah menghentikan operasi mesin ketangkasan setelah mendapat peringatan dari pihak kepolisian.

Gultom juga telah memberikan pernyataan tertulis bahwa tidak akan menyediakan sarana perjudian di warungnya di masa mendatang. (abdi/hm27)

journalist-avatar-bottomRedaktur Ferry Napitupulu

RELATED ARTICLES