Jakarta, MISTAR.ID
Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, dua pejabat tinggi di pucuk pimpinan Badan Otorita Ibu Kota Nusantara kompak mengundurkan diri secara berbarengan dari posisi Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita IKN.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengumumkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN Raja Juli Antoni menggantikan Bambang dan Dhony sebagai pelaksana tugas (Plt). Basuki menjadi Plt Kepala Badan Otorita IKN dan Raja Juli menjadi Wakil Kepala Badan Otorita IKN.
“Pak presiden mengangkat Menteri PUPR pak Basuki sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan mengangkat Wakil Menteri ATR sebagai Wakil Otorita IKN,” kata Pratikno dalam keterangan pers di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (3/6/24).
Baca juga:Pilkada Jakarta, PDIP Siapkan 8 Nama Termasuk Basuki dan Djarot
Menurut Pratikno ia tidak tahu menahu alasan Bambang dan Dhony mengundurkan diri. Yang jelas keinginan pengunduran diri sudah disampaikan dalam beberapa waktu yang lalu dan surat resmi pengunduran diri baru diberikan beberapa hari yang lalu.
Pratikno mengatakan Bambang akan mendapatkan penugasan baru dari Jokowi usai mundur dari jabatannya. Bambang akan diminta untuk memperkuat kerja sama internasional pembangunan IKN.
“Pak Bambang Susantono akan diberi penugasan baru, membantu langsung bapak presiden untuk memperkuat kerja sama internasional bagi percepatan pembangunan IKN,” kata dia.
Sementara itu Basuki yang menggantikan Bambang menjamin pembangunan IKN jalan terus meskipun ada penggantian kepemimpinan di Badan Otorita IKN. Saat ini pembangunan infrastruktur dasar sudah menyentuh 80%.
Bahkan dalam kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berikutnya di IKN, rumah jabatan menteri sudah bisa digunakan dan Jokowi tak perlu lagi bermalam di tempat camping.
“Justru sekarang ini APBN sudah masuk, sekarang sudah 80% pembangunan batch 1 dan 2. Nanti pak Presiden ke IKN nginepnya nggak camping lagi tapi di rumah jabatan menteri,” ujar Basuki.
Baca juga:Ditunjuk jadi Plt Kepala Otorita IKN, Presiden Minta Basuki Percepat Pembangunan
Bahan dia mengatakan sebentar lagi Jokowi bakal siap berkantor di IKN. Hal ini dilakukan bila pasokan air bersih sudah tersambung ke kantor-kantor dan hunian pemerintah.
Dari penjelasan Basuki, akhir bulan ini air bersih bisa tersambung ke IKN. Pada 7 Juni ini instalasi air bersih mulai dipasang dan direncanakan sistem penyaluran air selesai dipasang akhir Juni ini.
Mengenai kepercayaan investor terhadap proyek IKN, Basuki meyakini sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan Raja Juli sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN justru akan meningkat.
Pasalnya dua posisi yang ditinggalkan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe digantikan oleh dua sosok yang berada di dalam pemerintahan. Dia menilai hal ini akan memberikan kepastian.
“Saya kira nggak ada masalah, mudah-mudahan malah mempertinggi kepercayaan karena yang gantikan kan menteri dan wakil menteri,” kata Basuki. (detik/hm06)
