10.4 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Pawai Cap Go Meh, Pemko dan Walubi Buktikan Siantar Sebagai Kota Toleransi

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Pawai Naga dan Barongsai dalam rangka Imlek menyambut Cap Go Meh 2574 Gongzili/2023 Masehi di Kota Pematang Siantar, Minggu (5/2/23) malam membuktikan Pematang Siantar sebagai kota toleransi.

Tidak hanya etnis Tionghoa, masyarakat dari berbagai etnis dan agama juga hadir memeriahkan dan menyaksikan pawai yang berlangsung meriah.

Pawai digelar oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar dan DPD Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Pematang Siantar-Simalungun, dihadiri Wali Kota Susanti Dewayani dan Forkopimda plus.

Baca Juga:Ribuan Orang di Siantar Tumpah Ruah di Jalanan Saksikan Pawai Perayaan Cap Go Meh

Acara diawali atraksi Naga dan Barongsai. Atraksi mendapat perhatian warga yang memadati Jalan Merdeka.

Sekretaris DPD Walubi Pematang Siantar-Simalungun Chandra di hadapan Susanti dan Forkopimda Plus menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan penutupan malam Imlek atau Cap Go Meh. Menurutnya, pawai yang mereka laksanakan menunjukkan Pematang Siantar sebagai kota toleransi.

“Di sini berbaur masyarakat dari berbagai etnis dan agama. Kami dari DPD Walubi Pematang Siantar dan Simalungun siap kerja sama dengan pihak mana pun,” terang Chandra yang mengaku sangat takjub karena meriahnya sambutan masyarakat Kota Pematang Siantar terhadap kegiatan tersebut.

Baca Juga:Ingin Tahu Apa Itu Cap Go Meh? Berikut Ini Pemaparannya

Chandra juga menyampaikan, Barongsai yang ditampilkan dari Vihara Avalokitesvara yang berkolaborasi dengan Yonif 122/Tombak Sakti.

Sementara Wali Kota Pematang Siantar Susanti Dewayani dalam sambutannya menyampaikan Imlek mengandung keberkahan, murah rezeki, dan kemakmuran bagi semuanya di tahun Kelinci Air.

“Gong Xi Fat Chai. Happy New Year,” kata Susanti.

Baca Juga:Arti dan Sejarah di Balik Perayaan Cap Go Meh

Pemberangkatan peserta pawai ditandai dengan penabuhan genderang oleh Susanti dan Forkopimda Plus. Barisan pawai diawali Lion (Naga), Barongsai, mobil pawai, kendaraan Susanti, kendaraan Forkopimda dan kendaraan pawai. Hadir juga, para tokoh film Kera Sakti dan Kakek Merah.

Pawai diawali dari depan Balai Kota Pematang Siantar, Jalan Merdeka. Menuju Jalan Soasio, masuk ke Jalan Sutomo, Jalan Sudirman, dan berakhir di Balai Kota kembali.

Baca Juga:12 Tradisi Unik Hanya Ada di Indonesia

Turut hadir, anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Sugiarto, Ketua DPD Walubi Pematang Siantar-Simalungun Susanto, Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando, Danrem 022/Pantai Timur Kolonel Luqman Arief, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pematang Siantar Jurist Precisely Sitepu, Danyonif 122/Tombak Sakti Letkol Antony Tri Wibowo.

Juga turut hadir, mewakili Dandim 0207/Simalungun, mewakili Danrindam I/Bukit Barisan, pimpinan OPD Pemko Pematang Siantar, dan lainnya. (ferry/ril/hm14)

Related Articles

Latest Articles