Monday, January 20, 2025
logo-mistar
Union
SIANTAR

Berhubungan Seks di Usia Dini Rentan Terkena Kanker

journalist-avatar-top
By
Monday, November 13, 2023 12:32
16
berhubungan_seks_di_usia_dini_rentan_terkena_kanker

berhubungan seks di usia dini rentan terkena kanker

Indocafe

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Pemko Pematang Siantar, dr. Fitri Sari Saragih meminta siswa-siswi untuk tidak melakukan hubungan seks sampai usia yang matang.  Fitri menerangkan, berhubungan seks pada usia dini dapat memicu kanker maupun virus HIV AIDS.

“Karena kelamin pada wanita akan dipaksa pada saat organ intim itu belum matang,” ucapnya saat mengisi materi pada Kampanye Anti Tabu dan Buta Seks, Senin (13/11/23), di Aula SMP Methodist.

Kanker merupakan penyakit yang rentan menyerang sistem reproduksi pria maupun wanita. Sel kanker dapat menyerang rahim, ovarium, payudara dan leher rahim, diantara organ lainnya.

“Itu sebabnya, kita perlu perhatikan tanda adanya masalah pada reproduksi pada wanita,” tandasnya.

Baca juga: Cegah Kekerasan Seksual dan Bullying, Unesa Kuatkan Pendidikan Karakter

Selain itu, masalah pada sistem reproduksi wanita lainnya yang juga umum terjadi seperti, Sindrom polikistik ovarium (PCOS), Endometriosis, Miom, Radang panggul dan prolaps uteri.

Masa remaja, kata Fitri, merupakan kondisi yang rentan karena ketika itu manusia akan mulai merasakan jatuh cinta. Untuk itu, ia meminta pelampiasan rasa cinta itu dapat dialokasikan ke hal yang positif.

“Contohnya lebih giat belajar, rajin olahraga dan hal-hal positif lainnya,” sambungnya.

Bagi remaja wanita dianjurkan tidak menggunakan bedak atau make-up yang berlebihan. Jika diharuskan menggunakan itu, ia meminta untuk teliti melihat bahan dan izin dari instansi terkait.

Baca juga: Lima Efek Buruk Jika Suami Istri Doyan Berhubungan Seks

“Karena di masa ini akan tumbuh jerawat. Itu hal yang wajar. Namun adik-adik juga harus menjaga kesehatan tubuh dan kulit,” ujarnya. (Gideon/hm20)

journalist-avatar-bottomRedaktur Elfa Harahap