Medan, MISTAR.ID
Hari kedua bulan suci Ramadhan tentu akan membuat semakin ramainya para pedagang makanan pembuka (takjil) di Kota Medan. Dalam hal ini Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Medan melakukan pemeriksaan terhadap seluruh penjual takjil selama bulan puasa.
Kepala BPOM Medan, Martin Suhendri mengatakan pihaknya telah membentuk tim dengan membawa mobil keliling untuk melakukan uji pada makanan.
“Kami sudah menyusun tim dan membawa mobil keliling untuk melakukan uji, mulai kemarin sudah ada tim yang turun ke swalayan dan lainnya,” katanya kepada mistar.id, Kamis (14/3/24).
Baca juga :Â 1 Ramadhan, Jalanan Kota Lubuk Pakam Diramaikan Pedagang Takjil
Martin mengatakan pihaknya juga bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk penanganan takjil.
“Untuk takjil kami juga bersinergi dengan pemerintah daerah sedangkan tesnya itu pakai test kit 15 menit sampai dengan 30 menit sehingga hasilnya akan ketahuan siapa yang dicurigai pakai Formalin dan Borax Rhodamin,” ujarnya.
Selain itu, kegiatan pemeriksaan ini akan berlangsung selama bulan puasa berakhir.
Baca juga :Â Kemeriahan Ramadhan 1445 Hijriah di Mall Medan
“Sampai puasa berakhir karena kegiatan tidak hanya takjil tapi juga pengawasan makanan untuk kebutuhan puasa dan lebaran,” ucapnya.
Pemeriksaan yang telah berlangsung mulai tanggal 12 Maret 2024 hingga saat ini belum menemukan makanan yang bermasalah. (dinda/hm18)
