17.2 C
New York
Sunday, September 29, 2024

Kasus Penipuan Masuk Akpol di Medan Dilimpahkan Ke Pomdam IV/Diponegoro

Medan, MISTAR.ID

Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirditreskrimum) Polda Sumatera Utara (Sumut), Kombes Pol Sumaryono melalui Kasubdit III Jatanras, Kompol Bayu Putra Samara menyebutkan, kasus penipuan yang melibatkan oknum anggota TNI-AD di Kota Medan telah dilimpahkan ke Pomdam IV/Diponegoro.

“Ini setelah penyidik berkoordinasi dengan Pomdam I/BB, untuk proses penyidikan laporan polisi (LP) itu dilimpahkan ke Pomdam IV/Diponegoro,” ujar Bayu, pada Rabu (26/6/24).

Dikatakan Bayu, awalnya pihaknya telah menerima LP dari korban Lestina Barus, dengan nominal kerugian hingga Rp 4 miliar yang diserahkan secara bertahap di Magelang, diketahui merupakan wilayah hukum (wilkum) Pomdam IV/Diponegoro.

Baca juga:Oknum TNI Diduga Tipu Warga Medan Hingga Rp4 Miliar, Modus Urus Masuk Akpol

Namun setelah dilakukan penyelidikan terhadap terlapor Praka Rasyidin (di berita sebelumnya ditulis Residen) Lembeng, ternyata yang bersangkutan merupakan anggota TNI-AD aktif.

“Sehingga penyidik Ditreskrimum Polda Sumatera Utara (Sumut) melimpahkan LP tersebut ke Pomdam IV/Diponegoro di Semarang untuk dilakukan proses penyidikan lanjut,” tutur Bayu.

Berita sebelumnya, Lestina  warga Jalan Parang III Gang Serasi, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan menjadi korban penipuan dengan iming-iming bisa meluluskan anaknya masuk Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) dan Sekolah Perwira (Sepa) TNI.

Baca juga:Ninawati Disebut Lepas dari Kasus Penipuan Masuk Akpol, Kejati Sumut: Silakan ke Penyidik Polda 

Kasus penipuan itu diduga dilakukan Rasyidin yang saat ini bertugas di wilkum Kodam I/BB.

Lestina menyebut, aksi penipuan itu terjadi pada awal bulan Oktober 2023 lalu. Saat itu salah satu anaknya mencoba mengikuti tes Akpol di Polda Sumut, namun sudah 2 kali tidak lulus.

Diakui Lestina, dirinya tertipu oleh Rasyidin, di mana proses pertemuannya dijembatani salah seorang wanita bernama Juliana Purba. Kala itu, Juliana mengenalkan Lestina dengan Rasyidin dan menyebut bisa membantu meluluskan anak korban lewat jalur orang dalam. (matius/hm16)

Related Articles

Latest Articles