Medan, MISTAR.ID

Baru ini jejaring media sosial (Medsos) dihebohkan dengan adanya seorang ayah asal Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara menangis histeris. Pria paruh baya itu tampak menangis histeris karena peristiwa pidana yang dialami oleh putrinya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Mistar.id, yang mengenakan baju warna oranye itu menangis bukan tanpa sebab. Melainkan, karena putrinya yang masih berumur 7 tahun jadi korban pencabulan.

Luka yang dialami pria tersebut lebih mendalam lagi lantaran karena kasus yang menimpa anaknya itu terkesan lambat ditangani Penyidik Polres Langkat.

Baca juga : Tersangka Pemerkosa Bocah 7 Tahun di Secanggang Disebut Ditangkap di Hamparan Perak

“Keluarga kami tidak ada yang punya, apakah karena kami orang miskin makanya tidak ditanggapi,” ujar pria itu dalam video yang dilihat mistar.id, Senin (29/1/24) malam.

Sambil menangis dengan nada tersedu-sedu, pria tersebut menyebut kasus tersebut tidak diproses karena dirinya bukan dari keluarga yang berada.

“Sekarang tidak mampu makanya tidak ditanggapi, anak saya jadi korban kenapa dibiarkan saja,” ujarnya sambil melirik anaknya (korban) yang juga berada di samping pada saat perekaman video yang beredar.