13.9 C
New York
Friday, April 12, 2024

Kronologi Anak Bunuh Ibu Secara Sadis di Medan Denai

Medan, MISTAR.ID

Wem Pratama, warga Jalan Tuba III Kota Medan, tega menghabisi nyawa ibunya karena kesal dan depresi. Usai membunuh, Wem kemudian mengubur jasad ibunya di belakang rumah.

Kepala Lingkungan 13, Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, Maesal Putra menuturkan, awal kejadian ini terbongkar ketika sepupu pelaku menelepon dirinya. Sepupu pelaku menyebutkan jika Wem telah membunuh ibunya sendiri.

“Ditelepon sepupunya si pelaku saya diberi kabar tolong Pak Kepling, si Wem ini telah membunuh orang tuanya,” kata Maesal, Rabu (3/4/2024).

“Jadi selama ini kan dia sudah bermukim lah ke Batam. Ada dua tahunan (atau) tiga tahunan dia balik kemari, ke Medan ini kan, ke lingkungan kita ini,” sambungnya.

Baca juga: Gegara Kesal dan Depresi, Anak Tega Bunuh Ibunya

Maesal pun langsung bergerak ke rumah pelaku. Saat sampai di sana, pelaku ternyata telah diamankan warga setempat dengan kondisi tangan diikat.

Kemudian Maesal menanyakan kronologis pembunuhan yang dilakukan Wem. Dijelaskan kejadian itu terjadi pada Senin (1/4) sekitar pukul 14.00 – 15.00 WIB.

Saat itu, tutur Maesal, korban berinisial M baru pulang kerja. Ketika masuk rumah, tiba-tiba Wem langsung menghajar ibunya dengan tangan kosong.

“Saya lihat sudah diamankan warga. Sekarang di mana mamak kau bunuh? Dalam rumah. Mamaknya ini pulang kerja sekitar pukul 2 atau 3 sore. Dihantamnya muka wajah mamaknya ini pakai tangan,” jelasnya.

Baca juga: Tega! Seorang Ibu Bunuh Anaknya, Malah Ketawa Diperiksa Polisi

Alhasil korban terkurap ke lantai. Namun Wem melihat korban masih bernyawa. Wem kemudian mengambil pisau cutter untuk menggorok leher korban.

Merasa korban masih bernyawa, Wem juga menyayat tangan korban.

“Nggak ada perlawanan mungkin terkapar, mungkin masih dilihatnya bernyawa, dilihatnya ke belakang ada pisau cutter, langsung digorok. Nah mungkin masih ada nafas, disayatnya lagi tangan,” terangnya.

Baca juga: Pria di Jambi Tega Bunuh Anak Kandung yang Ingin Pulang ke Rumah Ibunya

Usai tak bernyawa, Wem pun menyeret korban ke belakang rumah. Maesal juga menuturkan Wem sempat menjumpai tetangga untuk meminjam cangkul yang digunakan menggali lubang di belakang rumah. Lalu menguburkan ibunya dengan cara menyeret jenazah.

“Ntah apa kenapa dia berpikir. Ke tukang bangunan minjam cangkul. Digalinya belakang rumah. Di situlah orang tuanya itu dikuburkannya,” jelasnya.

Maesal juga menjelaskan Wem memiliki seorang adik. Namun saat kejadian itu terjadi sang adik tidak berada di rumah. (raja/hm17)

Related Articles

Latest Articles