11.8 C
New York
Monday, May 6, 2024

Pelajari PAUD Inklusif, Bunda PAUD Batu Bara Terbang ke Yogya

Batu Bara, MISTAR.ID

Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Batu Bara Maya Indriasari Zahir
beserta rombongan terbang ke Yogyakarta. Kunjungan tersebut dimaksudkan
mempelajari apa saja kiat-kiat dan upaya yang dilakukan dalam mendirikan PAUD Inklusif serta sistem pembelajaran psikologi yang digunakan dalam PAUD Inklusif.

Kunjungan Bunda PAUD Kabupaten Batu Bara Maya Indriasari Zahir dipaparkan melalui siaran pers Diskominfo Batu Bara di  webbsite Pemkab Batu Bara, Sabtu (25/2/23).

Disebutkan, pada kunjungan ke Yogyakarta tersebut Bunda PAUD Kabupaten Batu Bara  Maya Indriasari Zahir melakukan kunjungan kerja ke Pokja Bunda PAUD Pakualam Kanjeng Gusti Bendara Raden Ayu Adipati Pakualam X yang merupakan istri Wagub Yogyakarta di Pura Pakualaman, Jumat (24/2/23).

Baca juga:Bunda PAUD Simbol Kasih Sayang Pendidikan di Asahan

Banyak hal yang dapat dipelajari Bunda PAUD dan rombongan pada kunjungan yang disambut hangat tersebut. Bunda PAUD dan rombongan diberi kiat-kiat dan persiapan mendirikan PAUD Inklusif serta sistem pembelajaran psikologi yang digunakan dalam PAUD Inklusif.

Dijelaskan Kanjeng Gusti, Inklusif diartikan sebagai suatu pendekatan untuk membangun dan mengembangkan lingkungan yang terbuka bagi semua orang dengan berbagai latar belakang termasuk anak berkebutuhan khusus (ABK).

Masih menurut siaran pers Diskominfo Batu Bara, sehari sebelumnya (Kamis, 23 Februari 2023) Bunda PAUD Kabupaten Batu Bara Maya Indriasari Zahir telah melakukan kunjungan kerja ke layanan anak berkebutuhan khusus (ABK) di PAUD Inklusif Srawung Bocah, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

PAUD Inklusif Srawung Bocah merupakan PAUD yang memberikan layanan pendidikan untuk semua anak usia dini tanpa membedakan kebutuhannya seperti ABK dan non ABK.

Pada kesempatan tersebut Maya melihat bagaimana sistem pembelajaran anak non ABK dibaur dengan ABK dalam satu kelas belajar yang bertujuan agar anak non ABK bisa mengajak belajar bersama dan bermain guna ABK lebih aktif bergaul dengan lingkungan sekitarnya.

Baca juga:Angka Stunting Rendah, Bupati Batu Bara Apresiasi Kinerja Bunda PAUD

Ny Maya juga menyempatkan diri berbaur dan bercengkrama dengan siswa
PAUD Inklusif Srawung Bocah.

Untuk jumlah siswa sendiri perkelas berisi 15 orang anak yang terdiri dari minimal 2 orang ABK dan diawasi oleh 3 guru. Dari kunjungan itu, Maya berkeinginan untuk mendirikan PAUD Inklusif di Kabupaten Batu Bara.

“Mudah-mudahan dengan adanya kunjungan kerja layanan anak berkebutuhan khusus ini akan menjadi sebuah momen yang positif untuk saling berbagi informasi, wawasan dan pengetahuan, serta meningkatkan rasa persatuan dan persaudaraan di antara kita dalam upaya mencerdaskan anak bangsa yang lebih berkualitas,” ungkap Maya. (ebson/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles