16.4 C
New York
Monday, April 29, 2024

Waspadai Penularan Flu Burung ke Manusia, Dinkes Siantar Imbau 4 Hal Ini

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Mewaspadai Kejadian Luar Biasa (KLB) Flu burung karena berpotensi menimbulkan zoonosis atau jenis penyakit yang dapat ditularkan  hewan ke manusia, pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pematang Siantar akan melakukan sosialisasi.

Sosialisasi itu akan dilakukan kepada Puskesmas, Rumah Sakit (RS) dan kepada masyarakat. Seperti disampaikan Plt Kepala Dinkes Kota Pematang Siantar, dr Erika Silitonga yang dikonfirmasi MISTAR.ID terkait upaya yang dilakukan mewaspadai KLB Flu Burung, Kamis (2/3/23).

“Flu burung adalah penyakit menular pada unggas yang disebabkan oleh virus influenza type A dan dapat juga menular dari unggas ke manusia. Cara penularan, kontak langsung dengan feses atau kotoran unggas yang terinfeksi, droplet dari orang yang sakit, dan kontak dengan benda yang terkontaminasi virus influenza,” tuturnya.

Baca juga: Sumut Waspadai KLB Flu Burung

Gejala yang harus diwaspadai, kata Erika, antara lainnya adalah demam, lemas, batuk, nyeri tenggorokan, nyeri otot, nyeri perut, diare. “Untuk itu, Dinas Kesehatan akan melakukan sosialisasi kepada puskesmas, RS dan kepada masyarakat tentang cara penularan dan gejala-gejala flu burung,” ungkapnya.

Selain sosialisasi, kata Erika, tim Dinkes Kota Pematang Siantar akan tetap siap siaga. “Tim surveilans Dinkes dan tim krisis kesehatan Dinkes tetap siap siaga bilamana ada kasus,” tukasnya. Terkait himbauan, Erika menyampaikan 4 imbauan kepada masyarakat agar
terhindar dari penularannya.

Yaitu, mencegah kontak langsung dengan unggas yang sakit atau yang mati mendadak. Kedua, memakai Alat Pelindung Diri (APD) seperti sarung tangan, masker, dan sepatu boot saat membersihkan kandang unggas. Ketiga, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sesudah kontak dengan unggas. Dan keempat, agar mengkonsumsi ayam dan telur yang sudah dimasak sempurna. (ferry/hm09)

Related Articles

Latest Articles