7.4 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Pengamat Pendidikan Desak Disdik Bayarkan Dana Sertifikasi Guru

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Aksi puluhan guru yang berunjuk rasa menuntut dana sertifikasi segera dicairkan mendapat perhatian dari pengamat pendidikan.

Armaya Siregar, salah seorang pengamat pendidikan di Kota Pematangsiantar mengatakan, aksi unjuk rasa para guru tersebut seharusnya tidak terjadi. Dia juga menyayangkan Dinas Pendidikan yang tidak segera membayarkan dana sertifikasi kepada guru-guru.

“Itu hak mereka yang harus dibayarkan. Mereka sudah menjalankan tugas sebagai seorang guru, dana sertifikasi itu kan dana penghargaan kepada guru. Ya harus dibayarkan lah,” ujar Armaya Siregar saat dimintai tanggapannya, Jumat (3/6/22).

Baca Juga:Dana Sertifikasi Guru Tak Kunjung Cair, Guru di Siantar Geruduk Kantor Dinas Pendidikan

Dana sertifikasi seyogianya untuk triwulan I dibayarkan bulan Maret, dan triwulan kedua dibayarkan Juni. Namun yang terjadi, baru satu triwulan saja dibayarkan melalui rekening masing-masing guru.

“Seharusnya itu sudah dibayarkan, kan pembayaran itu sekali tiga bulam. Dari Kementerian Keuangan, itu dibayarkan per triwulan kepada guru-guru,” ujar Armaya kembali.

Terkait keterlambatan pembayaran dana sertifikasi khusus triwulan kedua, Armaya Siregar menyampaikan perlu dilakukan pemeriksaan (audit) mengapa bisa ada keterlambatan dalam pembayaran dana sertifikasi kepada guru.

“Jadi kalau seperti itu, perlu di audit (periksa) itu. Untuk triwulan kedua ini kan seharusnya dibayarkan bulan Juni. Artinya mereka sudah bekerja mulai bulan April, Mei dan Juni, pemerintah harus memenuhi kewajibannya dengan membayar dana sertifikasi itu,” ujar Armaya kembali.

Baca Juga:8 Bulan Tunjangan Sertifikasi Guru Tak Cair, Ini Penjelasan Kadisdik Siantar

Menurut Armaya, Pemko Siantar harus memikirkan kondisi guru-guru dimasa saat ini yang dimana harga sembako mahal. Ditambah lagi yang masih menyekolahkan anak-anak ke luar kota.

“Kita harapkan pemerintah mendahulukan hal itu. Para guru itu sangat membutuhkan dana sertifikasi. Mereka perlu untuk membayar keperluan sekolah anak mereka. Kita tahu, biaya sekolah saat ini mahal,” kata Armaya.
Ketua DPRD Pematangsiantar Timbul Lingga juga turut menanggapi aksi unjuk rasa yang dilakukan puluhan guru di Kantor Dinas Pendidikan.

“Kita harapkan Dinas Pendidikan Siantar ke depannya agar membayar tepat waktu. Kita juga mendorong pemerintah supaya membayarkan segala kewajiban sesuai dengan peraturan yang ada,” kata Timbul, Jumat (3/6/22).

Baca Juga:Dana Sertifikasi Guru di Dairi Diduga Dipungli Rp150 Ribu per Triwulan

Diberitakan sebelumnya, Abdul Rasyid, selaku Analisis Keuangan Dinas Pendidikan mengatakan, hari ini, dana sertifikasi guru untuk triwulan I (Januari, Februari dan Maret) sudah dibayarkan melalui rekening masing-masing guru.

“Sudah dibayarkan hari ini. Boleh dicek ke rekening masing-masing guru. Harusnya kemarin. Cuma karena kemarin hari libur, makanya tertunda sehari,” kata Rasyid, Kamis (2/6/22). (hamzah/hm12)

Related Articles

Latest Articles