8 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Pemko Siantar Sasar 4 Kelurahan untuk Audit Kasus Stunting

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Pematang Siantar, Hasudungan Hutajulu menyampaikan jika sasaran audit kasus stunting ada di 4 kelurahan yang memiliki jumlah balita stunting tertinggi, yaitu Simarito, Kahean, Tomuan, dan Bah Kapul.

“Sehingga intervensi atau pencegahan dapat segera dilakukan agar kasus tidak semakin memburuk atau penanganan kasus dan perbaikan tata laksana kasus yang serupa sehingga kasus tidak berulang di satu wilayah,” kata Hasudungan dalam kegiatan penandatanganan kesepakatan bersama Yayasan Bhakti Tanoto di ruang serbaguna Bappeda, Jalan Merdeka Siantar, Senin (4/12/23).

Sementara itu, Wali Kota Pematang Siantar Susanti Dewayani mengatakan, pencapaian target pembangunan kesehatan melalui upaya percepatan penurunan stunting merupakan salah satu investasi utama dalam menyiapkan Generasi Emas 2045 melalui penguatan deteksi dini dan intervensi yang tepat.

Baca juga: RSU Haji Medan Siap Berkontribusi Turunkan Angka Stunting

“Baik intervensi spesifik maupun sensitif, secara kolaboratif dan konvergen, dan diharapkan stunting dapat dicegah,”kata Susanti dalam kesempatan yang sama.

Menurutnya, audit kasus stunting menjadi upaya yang sangat strategis dan penting dilakukan dalam penanggulangan stunting secara komprehensif, sebagai bagian dari monitoring dan evaluasi.

“Dengan audit, diharapkan dapat menjadi pembelajaran di tiap level administrasi untuk penguatan dan konvergensi program, serta memastikan intervensi spesifik dan sensitif sampai pada sasaran. Saya yakin bila semua dilaksanakan secara optimal, target stunting 14 persen tahun 2024 secara nasional dan 8,96 persen untuk Kota Pematang Siantar dapat kita capai,” sebutnya. (Jonatan/hm20)

Related Articles

Latest Articles