Jakarta, MISTAR.ID
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan bantuan sosial (bansos) pangan berupa 10 kilogram (kg) beras kepada 22 juta keluarga penerima manfaat (KPM) akan berlangsung hingga Juni 2024.
“Bantuan pangan berupa beras sebanyak 10 kilogram per bulan untuk 22 juta KPM di Indonesia akan terus berlangsung hingga bulan Juni 2024,” tulisnya di akun media sosialnya, @jokowi, seperti yang dilihat pada Selasa (30/1/24).
Kemudian, Jokowi juga membuka peluang untuk memperpanjang bansos beras 10 kg ini sesuai dengan anggaran negara.
“Saya harap produktivitas padi dapat ditingkatkan sehingga berdampak baik pada harga beras dengan suplai beras yang melimpah,” ungkapnya.
Baca juga: Ungkap Penyalahgunaan Bansos di Siantar, Massa Gemuruh Turun ke Jalan
“Perubahan iklim yang menyebabkan kegagalan panen tersebut mengakibatkan 22 negara menghentikan kebijakan ekspor berasnya dan lebih memprioritaskan beras untuk kebutuhan dalam negeri,” jelasnya.
Sedangkan Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi mengatakan jika bansos beras untuk periode Februari 2024 belum disalurkan. Sebab, verifikasi data keluarga penerima manfaat (KPM) masih berlangsung.
“Bansos beras akan dilanjutkan untuk periode April-Juni 2024 dengan jumlah penerima yang sama, yaitu 22 juta KPM. Evaluasi akan dilakukan berdasarkan kondisi APBN dan situasi terkini, tetapi Bulog sudah diminta untuk mempersiapkan program hingga bulan Juni,” jelas Bayu. (cnn/hm20)
