18.9 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Warga Temukan Granat di Perbatasan Indonesia-Malaysia, Satgas Berhasil Amankan

MISTAR.ID – Seorang warga bernama Herma (34) menemukan sebuah granat di Dusun Aruk Desa Sebunga perbatasan Indonesia dan Malaysia, wilayah Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, saat tengah mencari ikan di sungai kecil pada hari Senin (8/5/23) lalu.

Penemuan granat ini kemudian dilaporkan Pos Gabma Sajingan Satgas Pamtas Yonif 645/Gardatama Yudha. Komandan Pos Gabma Sajingan Satgas Pamtas Yonif 645/Gradatama Yudha Letda Inf. Rintho Lomboan beserta dua anggota mendatangi lokasi tempat kejadian penemuan granat nanas untuk memastikan, serta memeriksa apakah benda tersebut masih aktif atau tidak aktif.

Setelah memastikan kebenarannya, prajurit melaporkan kejadian teesebut kepada Danki SSK I Koki Sajingan Terpadu Aruk Kapten Inf. Ikhwan Hadi Putra. Komandan Pos Gabma Biawak, yaitu Serka M. Alex Sudarwan yang memiliki keahlian di bidang bahan peledak dan senjata api diminta untuk menangani granat tersebut.

Baca Juga: Pemberontak Lempar Granat ke Truk Tentara India di Kashmir, 5 Personel Tewas

“Jadi, setelah dilakukan penanganan sesuai dengan prosedur, saat ini bahan peledak yang statusnya sudah tidak aktif lagi sudah kami amankan. Granat nanas itu ditemukan warga itu sudah tidak aktif lagi. Meskipun demikian, tetap kami amankan di gudang Pos Gabma Sajingan,” kata Komandan Satgas (Dansatgas) Pamtas RI dan Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha Letkol Inf. Hudallah di Markas Komando Taktis Entikong, Rabu (10/5/23).

Disampaikan Hudallah bahwa granat nanas defensif tersebut diduga bekas dari kejadian pemberontakan Pasukan Gerilya Rakyat Serawak (PGRS) dan Pasukan Rakyat Kalimantan Utara (Paraku) di Kalimantan Barat wilayah Aruk pada tahun 1967. (Antara/hm20)

Related Articles

Latest Articles