14.7 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Peneliti Menemukan Virus Zombie Purba di Arktik: Dapat Memicu Pandemi Baru

Rotterdam, Mistar.id

Peneliti menemukan virus zombie kuno yang telah berada di lapisan es Arktik selama berjuta-juta tahun.

Peneliti khawatir tentang virus Methuselah karena dikhawatirkan dapat menyebabkan pandemi baru.

Jean-Michel Claverie, seorang profesor kedokteran dan genomik di Universitas Aix-Marseille, menyarankan agar umat manusia mempersiapkan diri untuk menghadapi kemunculan virus zombie kuno.

Peneliti telah bekerja sama dengan University of Arctic untuk mengidentifikasi kasus penyakit yang disebabkan oleh virus zombie yang tidak terkendali sebelumnya.

Claverie mengatakan, dikutip dari New York Post, “Bagian penting dari permafrost adalah bahwa ia dingin, gelap, dan minim oksigen, yang sangat cocok untuk mengawetkan materi biologis.”

Baca juga : Ketika Para Miliarder Dunia Persiapkan Hari Kiamat

Khawatiran peneliti tentang virus kuno

Menurut Claverie, ada kemungkinan virus yang menginfeksi manusia dan menyebabkan wabah penyakit baru.

Marion Koopmans, seorang pakar virus dari Erasmus Medical Center di Rotterdam, Belanda, mendukung kemungkinan tersebut.

Ia mengatakan bahwa pihaknya tidak tahu virus apa yang ada di lapisan es Arktik.

Meskipun begitu, ada kemungkinan virus yang dapat memicu wabah penyakit.

“Kita harus berasumsi bahwa hal seperti ini bisa saja terjadi,” katanya, dikutip dari The Guardian.

Claverie memimpin tim peneliti yang menemukan virus hidup di Siberia pada 2014.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa virus tersebut dapat menginfeksi organisme sel tunggal meskipun telah terkubur dalam lapisan es selama ribuan tahun.

Studi tahun lalu menemukan beberapa jenis virus di tujuh tempat berbeda di Siberia.

Virus ini dapat menginfeksi sel yang dibiakkan; salah satu sampel virus bahkan berusia 48.500 tahun.

Claverie menyatakan, “Virus yang kami isolasi hanya dapat menginfeksi amuba dan tidak menimbulkan risiko bagi manusia.”

Namun, ini tidak berarti virus lain yang membeku di lapisan es tidak dapat menyebabkan penyakit pada manusia. Dia menambahkan, “Kami telah menemukan jejak genom virus cacar dan virus herpes, yang merupakan patogen manusia yang terkenal.”

Potensi untuk penambangan dan pencairan es

Peneliti khawatir akan munculnya pandemi baru yang disebabkan oleh virus zombie kuno. Ini dikombinasikan dengan kemungkinan es mencair di Arktik, terutama di Kanada, Siberia, dan Alaska.

Karena itu, sebagian besar bagian utara Bumi terpengaruh secara tidak proporsional oleh perubahan iklim.

Related Articles

Latest Articles