Pematangsiantar, MISTAR.ID
Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani menghadiri kegiatan komunikasi sosial (komsos) bersama aparat pemerintah tahun 2024, secara virtual melalui zoom meeting di Aula Makorem 022/Pantai Timur, Jalan Asahan, Kabupaten Simalungun, pada Senin (22/1/24).
Diketahui, komsos di tahun ini menandai usaha bersama dalam mengidentifikasi dan mencari solusi terbaik untuk permasalahan nasional yang mendesak. Salah satu topik utama dibahas adalah dampak pemanasan global bagi kehidupan, yang menjadi isu sentral di tengah meningkatnya urgensi untuk aksi lingkungan di kancah global.
Asisten Teritorial (Aster) Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Mayjen TNI Joko Susilo dalam sambutan melalui virtual mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang meluangkan waktu bersilaturahmi. Hal yang penting sebagai komponen bangsa, katanya, harus sinergi menjaga kedaulatan negara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Baca juga:Green Justice: Banyaknya Eksploitasi Tambang Picu Pemanasan Global
Joko bilang, perubahan iklim global merupakan tantangan serius bagi semua umat manusia. Kenaikan suhu dengan perubahan cuaca ekstrim dengan naiknya permukaan air laut akan berpengaruh pada sektor pertanian dan pangan.
“Semua akan berdampak pada stabilitas keamanan. Maka untuk itu diperlukan kolaborasi antar seluruh komponen dan tanggung jawab masyarakat dalam mencegah bencana alam,” katanya.
Para peserta secara intensif membahas dan menyamakan persepsi tentang langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk mengurangi dampak pemanasan global, serta menghadapi tantangan yang diakibatkan oleh isu itu, baik dalam skala lokal maupun nasional.
Baca juga:Pemanasan Global Sebabkan Badai dan Gelombang Tinggi di Lautan
Penegasan sinergitas antara TNI, Polri dan aparat pemerintah lainnya menjadi titik terang dalam upaya mencari resolusi konstruktif, untuk menunjukkan komitmen kuat dari para pemangku kepentingan dalam mengatasi masalah sosial dan lingkungan yang dihadapi oleh bangsa.
Sementara itu, Susanti Dewayani menyebut, kegiatan tersebut menjadi permulaan dari implementasi ide-ide yang telah disatukan.
“Untuk masa depan yang lebih lestari dan sejahtera bagi masyarakat Kota Pematangsiantar dan Indonesia secara umum,” ucapnya. (jonatan/hm16)
