13.9 C
New York
Friday, April 12, 2024

Anakonda Hijau Betina Ditemukan Mati, Peneliti Bersedih

Amsterdam, MISTAR.ID

Seekor anakonda hijau betina (Eunectes akayima) yang merupakan spesies baru dan ditemukan mati di sungai karena diduga tertembak. Seorang peneliti yang pernah berenang bersamanya menyampaikan rasa kesedihan atas kehilangannya.

“Dengan kesedihan yang mendalam, saya ingin memberitahu bahwa anakonda hijau besar yang pernah saya temui dan berenang bersamaku ditemukan mati di sungai akhir pekan ini,” ungkap Freek Vonk, seorang profesor di VU University Amsterdam yang merupakan salah satu dari 15 peneliti yang menemukan spesies baru ini, melalui akun Instagram-nya dua hari yang lalu.

Tentang penyebab kematian ular raksasa yang hampir mencapai 7 meter tersebut, Vonk menyatakan bahwa dia mendengar kabar bahwa ular itu ditembak mati. Namun, belum ada konfirmasi resmi mengenai penyebab pastinya.

Anakonda hijau betina mati di Sungai Amazon
Anakonda hijau betina mati di Sungai Amazon. (f: ist/mistar)

“Saya merasa sangat sedih dan marah! Ini adalah kehilangan yang menyedihkan dan tragis. Bagaimana bisa seseorang melakukan hal ini pada hewan yang indah dan unik seperti itu?” tulisnya.

Baca juga: Anakonda Hijau Super Besar Terlihat di Pemukiman Warga

Kematian binatang ini terjadi tak lama setelah publikasi jurnal ilmiah mengenai status spesies baru ini di jurnal MDPI, yang ditulis oleh 15 peneliti dari berbagai negara, termasuk Vonk, pada bulan Februari 2024.

Melalui studi yang berjudul ‘Disentangling the Anacondas: Revealing a New Green Species and Rethinking Yellows’, para ahli mengidentifikasi dua kelompok yang berbeda pada anakonda.

Mereka menekankan bahwa anakonda hijau ini berbeda secara genetik dari anakonda Eunectes murinus.

“Anakonda hijau utara sebagai spesies yang berbeda (Eunectes akayima), berbeda dengan spesies anakonda hijau selatan (E. murinus),” kata para peneliti.

Related Articles

Latest Articles