Medan, MISTAR.ID
Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) dari Fakultas Teknik Surya Kevin Johannes Rajagukguk berhasil meraih medali perunggu dalam cabang olahraga (cabor) Muay Thai di kelas 73 Kg, pada PON XX di Papua.
Kevin mengatakan, perjuangannya terhenti saat kalah dari atlet Jawa Tengah yang mendapatkan medali Perak.
“Akhirnya saya raih perunggu, Jawa Tengah raih perak dan emas diraih oleh atlet Kalimantan Timur. Ada enam kontingen yang merebutkan medali pada cabang Muay Thai 73 kg ini,” ujar Kevin, Sabtu (9/10/21).
Baca Juga:Â Bravo! Raih 5 Emas, Tim Wushu Sumut Penuhi Target Medali PON XX Papua
Seperti diketahui, nomor Muay Thai 73 kg pertama kali dimainkan dalam PON kali ini. Sebelumnya, nomor ini dimainkan sebagai nomor percobaan. Meski tidak memenuhi target, ia merasa puas dengan pencapaian saat ini.
“Karena ini masih pertama kali, awalnya kita menargetkan medali emas. Namun begitu, saya bersyukur bisa meraih medali perunggu,” katanya.
Perjuangan Kevin meraih prestasi dalam ajang PON ke-XX di Papua kali ini tidaklah mudah. Pandemi Covid-19 yang menyerang Indonesia turut menghambat proses pemusatan latihan dan karantina atlet. Ia menyebutkan, jika ia sempat melaksanakan pelatihan secara daring.
Baca Juga:Â Mahasiswi FIK Unimed Raih Medali Emas di PON XX Papua
“Sebelumnya ada kita dilakukan pemusatan latihan melalui Pelatda 2020. Namun pada Mei 2020 kita harus melakukan latihan di rumah. Kita dipantau latihan secara daring. Hingga akhirnya tiga bulan sebelum PON ini kita baru dipanggil kembali untuk ikut pemusatan latihan di Wisma Atlet Dispora Sumatera Utara,” ungkapnya.
Atlet kelahiran 10 Juni 2002 ini mengaku mendalami Muay Thai sejak tahun 2019. Ia menyebutkan, jika sebelumnya bergelut dalam cabang olahraga Karate. Namun, atas saran dari sang Ayah, ia memutuskan untuk pindah haluan ke cabang olahraga Muay Thai.
“Sebelumnya saya fokus di Karate. Namun pada saat 2019 ada peluang untuk bisa bergabung di cabang Muay Thai. Ayah saya menyarankan untuk mencoba,” jelasnya.
Setelah meraih medali perunggu, ia mendapatkan ucapan selamat dari orang tua. Disebutkannya, jika orang tuanya telah menyiapkan acara syukuran setelah ia kembali ke Medan. Di samping itu, para dosen serta teman-teman mahasiswanya juga mengucapkan selamat.(ial/hm02)
