Langkat, MISTAR.ID

Sekertaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Langkat dr.H.Indra Salahuddin terpilih  kembali untuk  memimpin PD Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI)  Langkat  di priode 2021-2025.

Terpilihnya Sekdakab Langkat tersebut, setelah mendapatkan kesepakatan bersama dalam  Musyawarah Daerah  (Musda) ke -VII MABMI  Kabupaten Langkat,

Musda PD MABMI tersebut, dilaksakan pada hari Jum’at (2/4/21), di Jentera Malayu Rumdis Bupati Langkat, kata Kadis Kominfo Langkat  H.Syahmadi kepada awak Media di ruang kerjanya Kantor Diskominfo Langkat  Jalan Imam Bonjol Lingkungan Kantor  Bupati, Senin  (5/4/21).

Baca Juga: Pemkab Langkat Siap Terapkan Katalog Bela Pengadaan 

Sekdakab juga mengucapkan, “Allhamdulilah, saya kembali dipercaya mejadi ketua PD MABMI Langkat. Terimakasih atas kepercayaan para pengurus dan keluarga besar MABMI Langkat,”sebut Indra Salahuddin, dilokasi, usai selesainya Musda.

Sebelumnya, Bupati Langkat Terbit Rencana PA yang  membuka Musda MABMI tersebut, dalam  pidatonya Bupati juga menegaskan, Pemkab Langkat terus mendukung program MABMI Langkat. Guna melestarikan adat budaya Melayu, serta budaya dari beragam suku bangsa lainnya.

“Siapapun yang terpilih sebagai ketua MABMI, Pemkab Langkat akan tetap mendukung,” katanya.

Baca Juga: Bupati dan Kapolres Langkat Kolaborasi: Bantu Pembangunan Gereja Oikumene di SPN Poldasu Hinai

Bupati juga berharap masukan, saran dan gagasan, serta sumbangsih peran aktif, dari seluruh penguat  adat Melayu dan pemangku adat dari suku lainnya. Guna bergerak bersama, mewujudkan Langkat berbudaya dan religius. “Termasuk untuk menyelamatkan generasi Langkat, dari bahaya narkotika,”ajaknya.

Hadir pada Musda tersebut, Bupati Batu Bara H. Zahir selaku ketua PW MABMI Sumut, Wakil Ketua PW MABMI Sumut H. Syah Afandin selaku Wabup Langkat, Sekretaris Umum PW MABMI Sumut beserta Pengurus.

Forkopimda Langkat, pengurus Besar MABMI Langkat, Ketua Dewan Adat, Majelis Kerapatan Adat dan Unsur Dewan Penasehat PD MABMI Langkat, para Kepala Perangkat Daerah Pemkab Langkat, para Unsur Kepengurusan Suku dan Etnis, serta Tokoh Agama/Masyarakat dan undangan lainnya.(boy/hm13)