Deli Serdang, MISTAR.ID
Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan berpamitan dengan warga masyarakat Lubuk Pakam, karena pada 3 November 2023 dirinya akan mengakhiri masa jabatan. Dengan mata berkaca-kaca, Ashari didampingi isterinya Hj Yunita Siregar juga menyampaikan permohonan maaf jika selama menjadi bupati dua periode masih belum bisa mewujudkan semua harapan masyarakat.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih. Disamping capaian yang kita raih, tapi masih belum sepenuhnya kita capai. Masih banyak keinginan yang belum sepenuhnya kita raih. Mohon izin dan mohon maaf kepada masyarakat Lubuk Pakam karena untuk membuat masyarakat maju dan sejahtera belum sepenuhnya dapat dicapai,” ujarnya pada kunjungan kerja dan berpamitan di Uncle Sam’s Convention Hall, Lubuk Pakam, Kamis (26/10/23).
Ashari merasa bersyukur karena dalam perjalanan melaksanakan tugas tetap mendapat dukungan dari masyarakat. Berkat dukungan tersebut, berbagai kemajuan telah dapat dicapai dalam waktu 9,5 tahun.
“Masih banyak kegiatan yang ingin kita lakukan, tapi belum bisa kita wujudkan. Mohon izin, itu sepenuhnya karena keterbatasan dan kemampuan saya sebagai manusia biasa,” ungkapnya.
Ashari mengaku tidak akan pernah lupa dengan masyarakat Deli Serdang. Jika ada kesalahan dan kesilapan, dia dan isteri memohon maaf.
Baca Juga :Â Bupati Ashari Tambunan Serahkan Bantuan Sekaligus Pamitan ke Warga Sunggal
Sebelumnya, Camat Lubuk Pakam Syahdan Setia Budi Pane menjelaskan, telah banyak pembangunan yang dilakukan di Lubuk Pakam. Bahkan, Lubuk Pakam telah menjadi ikonnya Kabupaten Deli Serdang.
“Orang Pakam sekarang bisa bangga karena kami punya taman buah, Masjid Agung, convential hall, museum daerah, plaza kuliner, kolam renang dan lokasi manasik haji yang semuanya berada di Kecamatan Lubuk Pakam,” ujarnya.
Kata Budi Pane, sekarang Lubuk Pakam benar-benar wonderfull, karena semua elemen masyarakat terangkum dalam satu ikatan yaitu Lubuk Pakam Tumah Kita. Bahkan, Lubuk Pakam sudah menjadi pusat kuliner, apalagi di malam hari. Sebab, di sepanjang Jalan Sutomo, Diponegoro hingga Jalan Sudirman banyak berdiri usaha kecil menengah (UKM).
Acara tersebut juga dirangkai dengan penyerahan bantuan sartifikat tanah (pendaftaran tanah sistimatis lengkap) dari ATR/BPN Deli Serdang, BPJS pekerja rentan, tali asih dari Baznas kepada penggali kubur/bilal mayit, bantuan makanan bergizi bagi anak berkebutuhan khusus, sertifikat bagi calon pengantin dan kelompok perikanan. (rinaldi/hm24)
