20.5 C
New York
Tuesday, June 25, 2024

Bebas Murni, Rizieq Shihab Nyatakan Perang di Kasus Km 50

Jakarta, MISTAR.ID

Mantan pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab mengatakan perang terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam kasus penembakan di kilometer 50 Tol Jakarta-Cikampek.

“Saya bersumpah demi Allah menyatakan perang terhadap seluruh pihak yang terlibat dalam pembantaian kilometer 50,” tandasnya, usai mengurus berkas pembebasan murninya di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Jakarta Pusat (Jakpus), pada Senin (10/6).

Dirinya pun bersyukur sudah bebas murni dan memastikan tidak lagi ikatan-ikatan hukum yang berhubungan dengan Bapas.

Baca juga:Kapolda Buka Suara, Soal Klaim Rizieq Didatangi Polisi Cooling System

Rizieq mengingatkan bakal melakukan penuntutan ke para pihak yang terlibat dalam perkara kilometer 50 dalam waktu dekat. Ia memastikan akan memburu para pihak yang terlibat dalam kasus itu mulai dari dunia hingga akhirat.

“Di dunia ini akan saya kejar mereka dari proses hukum baik nasional maupun internasional. Kita telah layangkan berkas beberapa waktu lalu, baik itu ke sejumlah negara yang peduli perihal Hak Asasi Manusia (HAM),” tukasnya.

Bukan cuma itu, Rizieq akan menggerakkan semua habib, ustaz, majelis taklim sampai pondok pesantren agar membaca doa secara khusus. Ini agar pihak terlibat dalam kasus kilometer 50 hidupnya hancur dan binasa dari dunia sampai akhirat.

Baca juga:Divonis 4 Tahun Penjara dalam Tes Swab RS Ummi, Rizieq Shihab Banding

Rizieq juga bertanya pada para pihak yang terlibat dalam kasus kilometer 50 kapan bakal membantainya juga. Ia menantikan momen tersebut, asalkan tidak sedang bersama anak dan istrinya.

“Sergap secara gentleman, secara lelaki. Jangan ganggu perempuan dan anak-anak,” paparnya.

Kilometer 50 mengacu pada peristiwa tewasnya 6 orang anggota dan laskar FPI sebab ditembak pada Desember 2020 lalu di Tol Jakarta-Cikampek. Dua terdakwa yakni, Briptu Fikri Ramadhan dan Ipda M Yusmin Ohorella dijatuhi hukuman bebas oleh hakim agung Mahkamah Agung (MA), pada Rabu (7/9/22) lalu. (cnn/hm16)

Related Articles

Latest Articles