Medan, MISTAR.ID
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menyatakan penolakan terhadap kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dilakukan pemerintah beberapa waktu lalu.
Melalui selembar kertas yang bertuliskan “PKS Menolak Kenaikan Harga BBM” sejumlah anggota Fraksi PKS DPRD Sumut berdiri dan memperlihatkan tulisan tersebut kepada seluruh anggota fraksi dan tamu undangan yang hadir di Gedung Paripurna DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Senin (5/9/22).
“Saya mewakili Fraksi PKS DPRD Sumatera Utara, juga mewakili seluruh konstituen PKS dan rakyat Sumatera Utara yang bersepakat dengan kami menyatakan dengan tegas menolak kenaikan harga BBM bersubsidi dan meminta pemerintah membatalkan kenaikan harga tersebut,” ucapnya.
Baca juga:Demo Mahasiswa Tolak Kenaikan Harga BBM di Siantar Ricuh, Ini Kata Kapolres
Lanjutnya, kenaikan harga BBM akan menimbulkan multiflying effect yang dahsyat dengan naiknya harga-harga barang dan tarif transportasi umum.
“Ini tentunya akan sangat memberatkan rakyat yang baru saja pulih dari hempasan Pandemi Covid 19,” tegasnya.
Tak hanya itu saja, ditambahkannya kenaikan harga BBM ini sangat tidak sesuai dengan jargon pemerintah yang digaungkan pada tanggal 17 Agustus yang lalu yaitu Pulih Lebih Cepat dan Bangkit Lebih Kuat.
Aksi Fraksi PKS ini kemudian ditanggapi oleh Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting yang berujar dirinya akan menyampaikan aspirasi Fraksi PKS tersebut.
Baca juga:Harga BBM Naik, Pengamat: Akan Ada Kenaikan Inflasi September
“Aspirasi ini akan kita tindaklanjuti dan kita sampaikan kepada pemerintah,” kata Baskami. (anita/hm06)
