Sunday, April 20, 2025
home_banner_first
MEDAN

Bobby Nasution Proyeksikan Rancangan APBD 2022 Sebesar Rp6,27 Triliun Lebih

journalist-avatar-top
Rabu, 10 November 2021 19.50
bobby_nasution_proyeksikan_rancangan_apbd_2022_sebesar_rp627_triliun_lebih

bobby nasution proyeksikan rancangan apbd 2022 sebesar rp627 triliun lebih

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Wali Kota Medan Bobby Nasution menyampaikan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp6,27 triliun lebih dalam Rapat Paripurna DPRD Medan, Rabu (10/11/21).

Proyeksi yang direncanakan ini menurutnya cukup realistis, baik jenis pendapatan yang diharapkan bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun dari jenis pendapatan daerah lainnya.

Dalam rapat yang dipimpin Ketua DPRD Medan Hasyim didampingi Wakil Ketua DPRD HT Bahrumsyah dan Rajudin Sagala serta pimpinan alat kelengkapan dewan lainnya. Menantu Presiden Joko Widodo tersebut mengatakan bila dari sisi belanja secara total, jumlah belanja daerah diperkirakan sebesar Rp6,37 trilun lebih.

Baca juga:DPRD Kota Medan Setujui Ranperda APBD 2021 Rp5,153 Triliun

Keseluruhan belanja daerah ini, lanjut Bobby diprioritaskan pada upaya pencapaian visi pembangunan kota yang telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Medan 2021-2026.

“Selanjutnya, dari sisi pembiayaan, direncanakan guna menutupi defisit belanja daerah, ditetapkan perkiraan pembiayaan netto daerah sebesar Rp100 miliar,” sebut Bobby.

Bobby Nasution mengungkapkan, penyampaian R-APBD Tahun Anggaran 2022 ini pada prinsipnya mencakup 2 (dua) hal pokok yaitu materi APBD Tahun Anggaran 2022 dan Nota Keuangan APBD Tahun Anggaran 2022.

“Saya berharap, Pemko Medan bersama-sama dengan DPRD nantinya, dapat melakukan pembahasan bersama terhadap rancangan peraturan daerah ini secara komprehensif, sehingga dapat disetujui bersama secara tepat waktu,” ungkapnya.

Sesuai dengan RPJMD Medan Tahun 2021-2026, tahun 2022 adalah merupakan tahapan akselerasi pemulihan ekonomi kota melalui pengembangan ekonomi lokal, pemberdayaan sosial, dan pembangunan infrastruktur menuju medan berkah, maju dan kondusif. Untuk itu pengelolaan APBD Medan dalam Tahun Anggaran 2022, difokuskan sebagai stimulus dalam menggerakkan roda perekonomian Medan yang selama dua tahun terakhir mengalami perlambatan akibat pandemi Covid-19.

Beberapa hal pokok yang menjadi pedoman dan dasar pertimbangan dalam penyusunan RAPBD Tahun Anggaran 2022 ini, adalah keselarasannya dengan KUA PPAS Tahun Anggaran 2022 yang telah disetujui bersama sebelumnya.

Selain itu juga memedomani tema pembangunan Kota Medan Tahun 2022 sebagaimana yang ditetapkan dalam Perda RPJMD Medan Tahun 2021-2026, yakni akselerasi pemulihan ekonomi kota melalui pengembangan ekonomi lokal, pemberdayaan sosial dan pembangunan infrastruktur menuju medan berkah, maju dan kondusif, dimana dalam tahun 2022 untuk sektor ke-PU-an dalam RPJMD telah ditetapkan anggaran sebesar Rp1 triliun lebih.

Baca juga:Anggaran Pendataan Warga Miskin di Medan Rp6,8 Miliar

Di samping itu juga, lanjut Bobby, pokok-pokok pikiran DPRD dalam rangka menindaklanjuti aspirasi masyarakat yang berkembang, asumsi-asumsi yang ditetapkan untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi kota, meningkatkan kemampuan untuk dapat mengendalikan wabah Covid-19.

“Selain itu juga memenuhi ketentuan pokok alokasi belanja daerah sebagaimana yang diamanatkan, seperti disektor pendidikan sebesar 20% dan kesehatan 10%, juga menjadi pedoman dalam penyusunan APBD ini,” pungkasnya. (anita/hm06)

REPORTER:

RELATED ARTICLES