12.5 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Ratusan Demonstran Pro Palestina di Universitas AS Ditangkap Polisi

Amerika Serikat, MISTAR.ID

Polisi menangkap ratusan pengunjuk rasa pro-Palestina di beberapa kampus universitas di Amerika Serikat, Sabtu (27/4/24). Polisi mengatakan, penangkapan dilakukan karena para mahasiswa terus melanjutkan aksi menuntut gencatan senjata dalam perang Israel dengan Hamas.

Departemen Kepolisian Universitas Indiana di Bloomington dalam pernyataan tertulisnya mengatakan, sebanyak 23 pengunjuk rasa ditangkap di sana.

Polisi Negara Bagian Indiana bersama dengan polisi Universitas Indiana mengatakan kepada para demonstran bahwa mereka tidak boleh mendirikan tenda dan berkemah di dalam kampus.

Baca juga: Didesak Dibubarkan, Demo Mahasiswa Pro Palestina di AS Berlanjut

Ketika tenda-tenda tersebut tidak dipindahkan, polisi menangkap dan membawa para demonstran ke Monroe County Justice Center dengan tuduhan melakukan pelanggaran pidana.

“Departemen Kepolisian Universitas Indiana terus mendukung protes damai di kampus yang mengikuti kebijakan universitas,” demikian bunyi pernyataan polisi, seperti dikutip Reuters.

Protes pro-Palestina telah menyebar ke kampus-kampus di seluruh Amerika Serikat, dipicu oleh penangkapan massal lebih dari 100 orang di kampus Universitas Columbia pekan lalu.

Selain gencatan senjata, para pengunjuk rasa menuntut agar sekolah-sekolah mereka melepaskan diri dari perusahaan-perusahaan yang terlibat dengan militer Israel dan meminta diakhirinya bantuan militer AS untuk Israel, serta amnesti bagi para siswa dan anggota fakultas yang telah didisiplinkan atau dipecat karena melakukan protes.

Para pemimpin kampus di beberapa universitas dalam sepekan terakhir merespon dengan meminta polisi untuk membersihkan kamp-kamp dan menangkap mereka yang menolak untuk pergi.

Meski begitu, pihak universitas mengatakan bahwa mereka membela hak-hak kebebasan berbicara untuk melakukan protes, para pemimpin tersebut mengatakan bahwa mereka tidak akan membiarkan para aktivis yang melanggar kebijakan kampus yang melarang ujaran kebencian atau berkemah di halaman universitas.

Sementara itu, Kepolisian Negara Bagian Massachusetts mengatakan mereka telah membantu membersihkan perkemahan protes di Northeastern University di Boston dan 102 pengunjuk rasa yang menolak pergi telah ditangkap dan akan didakwa dengan tuduhan masuk tanpa izin.

Baca juga: Badai Landa Guangzhou, 5 Orang Tewas dan 33 Luka-luka

Universitas Northeastern mengatakan dalam sebuah pernyataan di media sosial mengatakan telah memutuskan untuk memanggil polisi karena menilai demonstrasi mahasiswa yang dimulai dua hari yang lalu telah disusupi oleh penyelenggara profesional yang tidak memiliki afiliasi dengan Northeastern.

Di Arizona State University, polisi kampus menangkap 69 pengunjuk rasa pada Sabtu (27/4/24) pagi, menurut pernyataan universitas.

Pihak universitas mengatakan sekelompok orang – yang sebagian besar bukan mahasiswa, staf pengajar, atau staf ASU – membuat perkemahan dan demonstrasi dan ditangkap serta didakwa melakukan pelanggaran pidana setelah menolak membubarkan diri. (Mtr/hm22)

Related Articles

Latest Articles