Asahan, MISTAR.ID
Polres Asahan segera memanggil penyelenggara pasar malam di Lapangan Graha Terminal Madya, Kecamatan Kisaran Barat Kisaran, setelah muncul video viral aksi panggung Disjoki (DJ) dengan gerakan vulgar yang dilakukan di ruang publik terbuka.
“Kami telah melakukan pengecekan di lapangan setelah video itu viral. Namun, hingga saat ini, belum ada laporan yang masuk. Karena itu, kami membuat laporan polisi tipe A,” kata Kasat Reskrim, AKPÂ Rianto ketika dihubungi, pada Selasa (23/4/24).
Rianto menjelaskan, pihaknya akan memanggil beberapa saksi, termasuk penyelenggara, untuk dimintai keterangan mengenai peristiwa tersebut.
Baca juga:Pasar Malam Kisaran Viral Akibat Aksi DJ Vulgar Akhirnya Ditutup
“Kami perlu memastikan apakah tindakan itu dilakukan dengan sengaja untuk memperlihatkan perbuatan porno aksi di pasar malam,” tambahnya.
Sementara itu terpisah, Ketua Komite Nasional Perlindungan Anak, Hery Chariansyah, dalam pernyataan persnya mengutuk acara tersebut. Ia juga menyampaikan, keprihatinan atas ditemukannya botol minuman beralkohol di lokasi, yang menunjukkan dugaan jika pasar malam itu menjadi tempat pesta minuman keras (miras).
“Penyelesaian masalah ini tidak cukup hanya dengan menutup kegiatan tersebut. Proses hukum juga harus dilakukan, karena melanggar Undang-Undang (UU) Pornografi dan Perlindungan Anak,” tegasnya.
Baca juga:Heboh Video Viral: DJ Seksi Guncang Pasar Malam Kisaran Barat
Hery menegaskan, Komnas Perlindungan Anak akan fokus pada masalah izin keramaian terkait kegiatan itu, untuk mengetahui apakah ada pelanggaran aturan keramaian di pasar malam tersebut.
Diketahui sebelumnya peristiwa kontroversial ini terjadi di pasar malam Lapangan Graha Terminal Madya yang menampilkan pertunjukan live musik DJ, dengan gerakan joget vulgar sejumlah wanita dan menjadi tontonan di tempat terbuka secara umum. (perdana/hm16)
