Sunday, April 13, 2025
home_banner_first
HUKUM

Cemburu jadi Alasan Freddy Habisi Nyawa Sang Kekasih dan Membuangnya ke Sumur

journalist-avatar-top
Kamis, 10 April 2025 11.16
cemburu_jadi_alasan_freddy_habisi_nyawa_sang_kekasih_dan_membuangnya_ke_sumur_

Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setiawan, melihat sumur tempat penemuan tulang belulang korban. (f: putra/mistar)

news_banner

Deli Serdang, MISTAR.ID

Pelaku pembunuhan terhadap Santi Boru Matanari, 33 tahun telah ditangkap. Ia adalah Freddy Erikson Sagala, 35 tahun, yang merupakan kekasih Santi. Aksi pembunuhan yang dilakukan Freddy diakuinya bermotif cemburu, karena adanya orang ketiga.

Kepada Mistar, Freddy mengaku sempat mendapat ancaman pembunuhan dari orang ketiga tersebut melalui pesan singkat. Keributan pun terjadi antara pasangan kekasih yang telah menjalin asmara selama 4 tahun itu hingga akhirnya aksi pembunuhan terjadi.

"Dia (orang ketiga) ngancam aku. Terus Ku bilang sama korban, kata korban ya udah biar sekalian kau mati. Di situ aku emosi langsung mencekik dia sewaktu dia mencuci," ujar Freddy, Rabu (9/4/2025).

Freddy mengakui hubungan mereka telah berjalan 4 tahun. Keduanya diperkenalkan oleh teman. Sehari-hari, Freddy bekerja sebagai driver ojek online. Sementara Santi bekerja sebagai karyawan swasta.

Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setiawan membenarkan motif dari pembunuhan tersebut adalah cemburu.

"Motif cemburu, asmara. Mereka ada kedekatan. Mereka (korban dan pelaku) tinggal di tempat ini lebih kurang dua bulan. Kemudian ada rasa cemburu, saat itu juga diluapkan dengan pembunuhan," kata Gidion.

Perihal perencanaannya, Gidion menerangkan jika timbul niat membunuh pelaku saat keributan keduanya terjadi. "Merencakanan pembunuhannya sesaat sebelum kejadian. Diduga ada orang ketiga. Lalu timbul niat dan dilakukan pembunuhan dengan mencekik," tuturnya. (putra/hm24)

REPORTER: